Sebanyak 34 Orang Pegawai BNN Divaksin

Kamis 04-03-2021,11:00 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

KUNINGAN–Setelah tiga kali melakukan tes swab antigen, seluruh staf dan pimpinan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Kuningan, mendapat vaksinasi Covid-19. Vaksinasi terhadap 34 orang tersebut dilaksanakan oleh 13 tenaga medis dari Puskesmas Japara, di halaman Kantor BNNK Kuningan, Rabu (3/3).

Kegiatan yang berlangsung hampir 3 jam tersebut berjalan lancar tanpa adanya keluhan KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi), yakni gejala efek samping ringan hingga reaksi tubuh yang serius, seperti anafilaktik atau alergi parah terhadap kandungan vaksin.

Kepala BNNK Kuningan AKBP Irfan Nurmansyah SIK MM mengatakan, kegiatan vaksinasi tersebut bertujuan untuk menjaga kesehatan pegawai sekaligus masyarakat Kabupaten Kuningan.

“Dengan telah tervaksinasinya seluruh jajaran BNNK Kuningan, maka akan lebih leluasa dalam melaksanakan tugas sehari-hari, terutama kegiatan yang berhubungan langsung dengan program P4GN atau Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba,” kata Irfan.

Pada awalnya, kata Irfan, dirinya sempat merasa khawatir dengan efek samping dari vaksin tersebut. Namun demi kebaikan dan berdasarkan literatur yang terpercaya, ia akhirnya percaya dengan efektivitas vaksin tersebut.

Meskipun telah divaksin, lanjut Irfan, para pegawai tetap harus melakasanakan prosedur kesehatan 3M, memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. “Sebab vaksinasi ini perlu dilaksanakan setidaknya sekali lagi supaya vaksin dapat bekerja secara optimal,” ujarnya.

Menurutnya, BNN menjadi salah satu instansi paling awal divaksinasi setelah BKPSDM, BPBD, Bappenda, Inspektorat, Dinas Lingkungan Hidup, Kejaksaan Negeri, Pengadialn Negeri, Disporapar, BPS Kuningan, DPRD dan Setwan, serta Lapas.

“Setelah BNN, paling tidak akan ada 33 instansi pelayanan publik lain yang juga akan divaksin,” pungkas Irfan.

Kegiatan vaksinasi terhadap jajaran BNN tersebut, berjalan lancar dan aman. Satu per satu dari mulai pimpinan hingga staf, dipanggil oleh petugas kesehatan untuk disuntik vaksin.

Sebelum dilakukan penyuntikan, terlebih dahulu para petugas melakukan pemeriksaan terhadap para staf dan pimpinan BNN. Setelah dinyatakan sehat, mereka pun diperbolehkan langsung divaksin. (muh)

Tags :
Kategori :

Terkait