KUNINGAN - Kapolres Kuningan AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya memastikan pelaksanaan ibadah Paskah Jumat Agung di seluruh gereja di wilayah Kabupaten Kuningan berlangsung aman.
Hal tersebut disampaikan Doffie saat melakukan monitoring ke sejumlah gereja bersama Dandim 0615 Kuningan, Satpol PP sejumlah Ormas, Jumat (2/4). Dalam kesempatan tersebut, Kapolres dan rombongan meninjau pelaksanaan Paskah Jumat Agung di beberapa gereja di antaranya Gereja Kristen Indonesia di Jalan Siliwangi, Gereja Pantekosta Indonesia Efferat di Jalan Pasar Kepuh, Gereja Bethel Indonesia, Gereja Kristen Pasundan dan Gereja Khatolik Kristus Raja di Cigugur.
\"Alhamdulillah, pelaksanaan Paskah umat kristiani di seluruh gereja di Kabupaten Kuningan berjalan aman dan lancar. Anggota dari Polres, Kodim, Satpol PP dibantu beberapa ormas bersinergi melakukan penjagaan di gereja-gereja sejak pagi hari sebelum kegiatan kebaktian dimulai hingga selesai, dan semuanya kondusif,\" ungkap Doffie.
Kapolres mengatakan, pihaknya telah menginstruksikan kepada setiap anggota pengamanan agar senantiasa menjaga penampilan dan sikap sebagai anggota Polri yang selalu melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat. Selain itu Kapolres juga memerintahkan agar anggota Polri yang melakukan pengamanan harus sudah siap sejak satu jam sebelum kegiatan dimulai. Anggota wajib melakukan pemeriksaan atau sterilisasi terhadap setiap sudut obyek pengamanan untuk selanjutnya dilakukan penjagaan dengan sungguh-sungguh dan selalu waspada serta merespons terhadap hal-hal yang dianggap mencurigakan serta melaporkan setiap perkembangan situasi kepada pimpinan atau komando.
“Pengecekan pengamanan yang dilakukan ini bermaksud untuk memastikan bahwa anggota yang melakukan tugas pengamanan di gereja agar selalu waspada dan tanggap sesuai dengan SOP pengamanan. Sehingga masyarakat yang melaksanakan ibadah perayaan Paskah akan merasa aman dan nyaman, dan situasi kamtibmas di wilayah Kabupaten Kuningan tetap dalam keadaan kondusif,\" ujarnya.
Lebih lanjut Kapolres juga memerintahkan agar setiap anggota melakukan pengecekan dan pemeriksaan terhadap jemaat dan menerapkan aturan akses keluar masuk di setiap gereja menjadi satu pintu, sehingga memudahkan pengecekan dan pemeriksaan terhadap setiap Jemaat yang datang.
\"Tidak lupa kami mengimbau kepada semua jemaat yang hadir agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan ketat serta peka terhadap orang-orang yang tidak dikenal. Mudah-mudahan Kuningan tetap aman dan kondusif,” pungkasnya. (fik)