KUNINGAN – Wakil Bupati HM Ridho Suganda SH MSi menyebut reformasi birokrasi adalah wujud dari good governance. Oleh sebab itu, perlu komitmen serius dari seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Kuningan demi mewujudkan good governance.
Hal ini disampaikan Wabup Ridho saat membuka workshop persiapan evaluasi penilaian reformasi birokrasi, baru-baru ini. Penilaian ini sebagai wadah silaturahmi dan memantapkan komitmen reformasi birokrasi, untuk perubahan mendasar pada sebuah kebijakan yang berdaya guna dan berhasil guna dalam mengemban pekerjaan di Kuningan.
“Reformasi birokrasi merupakan perwujudan good governance melalui pemerintahan yang bersih dan bebas KKN. Kemudian pelayanan publik yang berkualitas dan akuntabilitas dengan kinerja tinggi,” tandasnya.
Menurutnya, pelaksanaan reformasi birokrasi memerlukan komitmen yang tinggi dari pimpinan serta keterlibatan seluruh pemangku kepentingan. Hal ini untuk menjamin agar pelaksanaan reformasi birokrasi sesuai dengan ketentuan dan hasil yang diinginkan.
“Workshop persiapan evaluasi penilaian reformasi birokrasi untuk meningkatkan kualitas seluruh ASN di tengah-tengah masyarakat. Kita harus terus meningkatkan dan memperbaiki kualitas diri, agar reformasi birokrasi di Kuningan semakin berkomitmen dan bersih,” ungkapnya.
Sehingga ke depan, lanjutnya, seluruh aparatur pemerintahan dapat bekerja secara maksimal dan memberikan pelayanan terbaik untuk seluruh masyarakat Kuningan.
Sementara itu, Asisten Administrasi Umum Setda Kuningan Drs Ucu Suryana MSi menuturkan, jumlah sebanyak 40 peserta terdiri dari pejabat atau pegawai yang menangani program perencanaan badan pengamat daerah se-Kabupaten Kuningan.
“Kegiatan ini harus diikuti semua peserta dengan sungguh-sungguh. Karena sebagai upaya untuk melaksanakan reformasi demokrasi, yaitu pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan dari aspek kelembagaan atau organisasi ketatalaksanaan,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, hadir pula Kepala Bagian Kinerja Organisasi dan Reformasi Birokrasi Setda Jabar Iwan Kurniawan dan Kasubag Reformasi Birokrasi Biro Organisasi Setda Jabar Ahmad Deni Sumirat.(ags)