Sakit, Satu Jamaah Haji Asal Kuningan Wafat di Tanah Suci, Kelompok Terbang 11 Pulang Tanggal 11 Juli

Minggu 02-07-2023,09:23 WIB
Reporter : Agus Sugiarto
Editor : Agus Sugiarto

KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM- Satu jamaah haji asal Kabupaten Kuningan bernama Nining Safni, meninggal dunia di Tanah Suci. Wanita berusia 58 tahun itu wafat sebelum pelaksanaan Wukuf ibadah haji karena penyakit yang dideritanya.

Almarhum diketahui mengidap penyakit diabetes dan mempunyai riwayat penyakit jantung. Jenazah Nining dimakamkan di Tanah Suci.

BACA JUGA:Jadi Orator di Malam Kebudayaan, H Rokhmat Ardiyan Ingatkan Masyarakat Kuningan Soal Bahaya Narkoba

BACA JUGA:Meriah di Momen Kejuaraan Dunia, bLU cRU Fans Experience Berikan Pengalaman Istimewa di MXGP Sumbawa

Meninggalnya satu jamaah haji dipaparkan Kasi Pelayanan Haji dan Umrah Kementrian Agama Kabupaten Kuningan, H Ahmad Sadudin. Sadudin menerangkan, jamaah haji yang wafat berasal dari Kelurahan Cibinuang, Kecamatan Kuningan. 
  "Jamaah haji yang meninggal sebelum pelaksanaan Wukuf adalah Ibu Nining Safni yang usianya 58 tahun. Almarhum menderita sakit sejak dari Tanah Air," jelas H Ahmad Sadudin, Minggu 2 Juli 2023.   Menurut dia, dari laporan petugas haji, secara umum para jamaah haji asal Kuningan saat ini kondisinya baik-baik saja. Tak ada yang menjalani perawatan di rumah sakit.   "Dari seribu lebih jamaah haji dari Kuningan, hanya satu yang meninggal dunia karena sakit. Selebihnya, Alhamdulillah dalam kondisi sehat," kata Sadudin.   BACA JUGA:Potong Dua Ekor Sapi, Ketua LKKS Kuningan Hj Ika Acep Purnama Bagikan Ratusan Kilogram Daging Kurban   BACA JUGA:Aldi Satya Mahendra Optimis Kembali Raih Juara di R3 bLU cRU European Championship di Donington Park Inggris   Dia juga mengungkapkan bahwa beberapa waktu sebelum keberangkatan haji, ada dua calon haji yang gagal berangkat karena meninggal dunia. Namun posisinya langsung digantikan oleh calon haji cadangan.   "Dua orang yang meninggal ini sebelum keberangkatan haji. Kemudian diisi oleh calon haji cadangan untuk memenuhi kuota haji asal Kabupaten Kuningan," kata Sadudin.   Ditanya kapan kepulangan jamaah haji Kloter pertama ke Kuningan? Pria murah senyum itu menyebut kepulangan jamaah haji kloter pertama tanggal 11 Juli 2023.   Sama seperti saat keberangkatan, para jamaah haji akan dijemput dari Embarkasi Indramayu menggunakan bus yang sudah disediakan pemerintah daerah menuju Kuningan Islamic Center (KIC).   BACA JUGA:Bikin Bangga, Tim Ekspedisi Saka Kencana dan Forum Genre Sukses Kibarkan Bendera Harganas di Puncak Ciremai   BACA JUGA:Desa Legok Kuningan Catat Rekor Hewan Kurban di Hari Raya Idul Adha, 5 Sapi dan 78 Ekor Kambing Dipotong   "Berdasarkan jadwal, pemulangan jamaah haji tanggal 11 Juli. Dari Bandara Kertajati menuju Embarkasi Indramayu. Selanjutnya, dari embarkasi langsung ke Kuningan menggunakan beberapa bus yang sudah disiapkan. Titik akhir kepulangan jamaah haji tetap di KIC. Keluarga jamaah menjemputnya di KIC," terang Sadudin.    Sadudin menambahkan, tahun 2023, Kabupaten Kuningan akan memberangkatkan 1.009 calon haji reguler ditambah 52 calon haji cadangan dari tahap ketiga. Ribuan calon haji asal Kuningan tersebut dibagi menjadi tiga kloter pemberangkatan. (Agus)
Tags : #wafat #tanah suci #pelayanan haji #kloter haji #kementrian agama #kabupaten kuningan #jamaah haji #bagian kesra
Kategori :

Terkait

Terpopuler

Terkini