RADARKUNINGAN.COM- Menanam janda bolong di dalam pot ternyata mudah lho, cara ini adalah cara praktis agar tanaman janda bolong tidak merambat keluar, simak sampai habis artikel ini di bawah ya.
Janda bolong atau monstera adalah salah satu jenis tanaman hias yang akhir akhir ini cukup populer di kalangan para pecinta tanaman hias.
Tanaman hias janda bolong memiliki keunikan yang terletak pada daunnya, daun janda bolong memiliki keunikan yaitu terdapat lubang besar pada permukaan daun sehingga hampir menutupi seluruh daunnya.
Jangan salah lubang pada daun janda bolong terbentuk secara alami bukan campur tangan manusia.
BACA JUGA:6 Kelebihan Menanam Janda Bolong di Media Air, Aman Dari Serangga dan Hemat Lahan
Meskipun tanaman ini berasal dari benua Amerika tetapi janda bolong dapat hidup dan berkembang di luar daerah asalnya.
Oleh karena itu tanaman ini sangat mudah beradaptasi di iklim manapun, termasuk iklim tropis di Indonesia.
Ada beberapa cara menanam tanaman janda bolong, salah satunya adalah menggunakan pot.
Berikut 5 Cara Menanam Janda Bolong di Dalam Pot
BACA JUGA:Ini Dia 5 Cara Menanam Janda Bolong Sebagai Tanaman Hias Depan Rumah
1.Sediakan Pot
Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah menyediakan pot untuk meletakkan tanaman janda bolong nantinya. Jika kamu letakkan dalam pot, maka akan jauh lebih mudah ketika ingin memindahkan tanaman.
Perlu kamu tahu bahwa media tanam yang digunakan sangat berpengaruh pada keseluruhan bobot tanaman. Akan ada banyak jenis ukuran pot dengan desain dan bentuk yang beragam.
2.Gunakan Pot Berkualitas
Harga yang lebih murah tidak selalu lebih baik. Pilih pot berkualitas jika pohon akan berada di dalamnya untuk waktu yang lama. Hindari pot plastik murah, yang bisa menjadi pudar dan kusam dalam satu atau dua tahun. Lubang drainase juga diperlukan.
Secara umum, yang terbaik adalah memulai pohon buah-buahan dalam pot yang berdiameter setidaknya 40-60 cm. Pot keramik mengkilap atau poliuretan berkualitas baik adalah pilihan yang baik.
3.Memberikan Lapisan Pada Pot
Lapisan dalam pot yang dimaksud di sini adalah, sebelum memasukkan media tanam, Anda harus melapisi pot dengan bahan-bahan seperti batu kecil atau sabut kelapa.
Bahan-bahan tersebut nantinya akan dijadikan sebagai penahan untuk tumbuh kembang akar dan batang sehingga tanaman hias tidak akan mudah tumbang.
4.Campurkan Tanah Dengan Nutrisi Sebagai Media Tanam
Langkah selanjutnya adalah mengisi pot dengan media tanam yakni tanah yang sudah dicampurkan dengan beberapa pupuk alami seperti pupuk kandang dan pupuk urea.
Isi pot dengan tanah kurang lebih 1/3 bagian kemudian masukkan tanaman yang ingin ditanam. Isi kembali dengan tanah namun jangan sampai mencapai puncak pot. Sisakan kurang lebih 2cm agar ketika disiram, air tidak akan meluber.
5.Penempatan dan Penggantian Pot
Menanam tanaman hias dalam pot juga harus memperhatikan peletakkan potnya. Hal ini dimaksudkan agar tanaman hias Anda mendapatkan sinar matahari yang cukup.
Sinar matahari sangat berguna bagi tanaman untuk proses fotosintesis. Sedangkan untuk perawatannya tidak berbeda jauh dengan tanaman pada umumnya yakni membutuhkan air dan pupuk.