Aroma yang tajam dan menyegarkan ini dapat membuat kucing enggan mendekati area yang memiliki baunya.
Selain dapat digunakan sebagai pengusir kucing, pemilik kucing juga dapat menggunakan produk berbasis mentol seperti minyak kayu putih ini untuk menjaga area tertentu dari kunjungan kucing peliharaan.
3. Pisang
Tidak hanya jeruk, buah pisang juga menjadi salah satu jenis aroma yang tidak disukai kucing, walaupun tidak semua kucing mengalami hal ini.
Beberapa kucing akan merasa terganggu dengan aroma pisang, karena pisang mengandung senyawa aromatik tertentu, terutama isoamyl acetate.
Dimana senyawa tersebut yang khas pada buah ini, seringkali membuat beberapa kucing merasa tidak nyaman dengan baunya.
4. Kapur Barus
Jenis aroma yang tidak disukai kucing selanjutnya, adalah aroma dari kapur barus. Dimana secara umum, kapur barus seringkali kita gunakan sebagai pembersih ataupun pengharum ruangan.
Namun, pemilik kucing yang memang menggunakan kapur barus, tentu harus mengetahui bahwa kucing dapat merasa terganggu oleh baunya yang tajam.
Sebaliknya, produk atau bahan berbasis kapur barus dapat digunakan secara efektif untuk mencegah kucing liar memasuki wilayah rumah kita.
5. Lada Hitam
Jenis aroma yang tidak disukai kucing terakhir, adalah lada hitam. Karena lada hitam tentu sangat dikenal karena aroma pedasnya yang kuat.
Karena penciuman kucing yang tajam, maka lada hitam seringkali digunakan sebagai pengusir alami bagi kucing-kucing liar.