Stres pada kucing dapat memicu gejala infeksi virus yang disebut feline herpesvirus, yang sangat umum terjadi pada kucing dan sangat menular.
Virus ini dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, menyebabkan gejala pernafasan bagian atas seperti bersin kering dan mata berair atau menyipit.
Virus ini juga dapat membuat kucing rentan terhadap infeksi sekunder yang bisa berakibat serius.
Penting untuk menghubungi dokter hewan jika Anda melihat kucing Anda bersin atau menunjukkan tanda-tanda penyakit lain untuk mengetahui penyebabnya dan rencana terbaik untuk membantu kucing Anda merasa lebih baik.
BACA JUGA:5 Cara Praktis Mengatasi Bulu Kucing Yang Mudah Rontok, Ternyata Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!
BACA JUGA:Tahukah Kamu Berapa Umur Kucing Liar? Ternyata Segini Usia Anabul Bisa Disebut Sepuh
4.Hilangnya nafsu makan
Banyak kucing yang pilih-pilih makanan, tetapi jika kucing Anda tiba-tiba berhenti makan, jangan berasumsi bahwa ia adalah kucing yang pilih-pilih makanan.
Hilangnya nafsu makan bisa menjadi tanda kecemasan. Demikian pula, tanda-tanda stres lainnya adalah makan berlebihan, minum terlalu banyak alkohol, muntah-muntah, dan menelan atau menjilat hidung secara berlebihan.
5.Perawatan yang berlebihan
Tindakan perawatan melepaskan endorfin dalam tubuh kucing Anda, yang dapat meningkatkan emosi. akan kepuasan dan kebahagiaan.
Situasi stres dapat mendorong kucing untuk melakukan perilaku perawatan ini agar dirinya merasa lebih baik.
Namun perawatan yang berlebihan dapat menyebabkan lebih banyak iritasi kulit dan meningkatkan keinginan untuk menjilat.
Pada awalnya, kucing Anda mungkin perlu mengenakan kalung yang lembut atau kalung yang empuk untuk memandikannya.
Sekian artikel mengenai tanda kucing stres yang butuh perhatian pemiliknya, semoga artikel ini dapat membantu.