Bukan rahasia lagi kalau anjing dan kucing kerap dianggap sebagai dua hewan yang sulit bergaul.
Meski tidak selalu benar, nyatanya jika diberi waktu untuk saling mengenal, anjing dan kucing bisa hidup bersama secara harmonis.
Namun pada dasarnya, kepribadian anjing dan kucinglah yang terkadang membuat kedua hewan ini sulit akur saat berada di tempat yang sama.
Kucing sering digambarkan memiliki kepribadian introvert, sedangkan anjing lebih ekstrovert.
Kucing memiliki ketakutan naluriah terhadap makhluk yang lebih besar dari dirinya, sementara anjing terkadang merasa senang saat melihat teman baru di dekatnya dan ingin mengajaknya keluar.
Antusiasme anjing ini disalahartikan oleh kucing, yang mengira ajakan bermain sebagai serangan.
Oleh karena itu, kucing sering kali memilih kabur atau bersembunyi saat ada anjing di dekatnya.
Jadi ketika mereka melihat kucing berlari, hal itu akan disalahartikan oleh anjing tersebut sebagai ajakan untuk keluar. Duh, dari situ susah salah paham.
5.Buah-buahan
Kucing takut dengan pisang, meskipun hewan ini kadang-kadang memakannya.
Ternyata ketakutan kucing berasal dari bentuk pisang yang mengingatkannya pada mentimun.
Namun, ternyata ada alasan ilmiah mengapa kucing takut terhadap pisang, dan itu karena kulitnya.
Kulit pisang yang matang tampaknya menghasilkan etilen, bahan kimia alami yang dianggap berbahaya bagi kucing, meskipun tidak menimbulkan ancaman bagi mereka.
Selain pisang, beberapa buah matang seperti apel, mangga, melon, dan tomat juga menghasilkan zat serupa.