Berbeda dengan keempat indera lainnya, penciuman berkembang sepenuhnya di perut kucing.
Khusus untuk anak kucing yang baru lahir, penggunaan hidungnya sangat cepat, sehingga mereka menavigasi ke puting terdekat dan meminum kolostrum dan susu yang bergizi untuk pertama kalinya.
Para ahli percaya bahwa indra penciuman kucing 14 kali lebih baik daripada manusia.
Epitel penciuman kucing memiliki jaringan khusus di hidung yang mengandung reseptor yang mendeteksi bau 5 hingga 10 kali lebih banyak daripada epitel manusia.
Hasilnya, kucing memiliki hingga 200 juta sel khusus yang mendeteksi bau, dibandingkan dengan lima juta sel manusia.
Sentuhan
Kumis kucing kampung mungkin merupakan salah satu hal favorit, namun kucing sangat kecanduan terhadapnya. Secara formal dikenal sebagai vibrissae, kumisnya lebih panjang dan tebal dibandingkan bulu kucing biasa.
Vibrissae ini dapat membantu pergerakan udara halus yang menandakan keberadaan mangsa dan membantu kucing menavigasi rintangan.
Demikian ulasan tentang bagaimana kucing bisa menjelajahi dunia? Semoga bermanfaat.*