Mangsa alaminya adalah hewan pengerat seperti tikus, burung, kadal dan katak. Biasanya di malam hari, jenis ular ini sangat aktif berburu.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Gudang Amunisi Yon Armed Bantar Gebang Terbakar, Warga Dengar Belasan Kali Ledakan
BACA JUGA:Mengenal 6 Jenis Kucing Hutan Jawa yang Terancam Punah, Punya Corak Bulu Menarik Mirip Macan Tutul
Namun dalam kondisi tertentu, bisa terjadi gigitan pada manusia. Terutama bila merasa terancam.
Efek dari gigitan menimbulkan rasa sakit, bengkak dan berujung pada kematian jaringan. Meski dilaporkan jarang menyebabkan kondisi fatal pada manusia, tetapi dapat menyebabkan kecacatan.
2. Ular Welang
Ciri utama dari ular welang adalah tubuhnya memiliki garis kuning dan hitam. Panjang tubuhnya antara 2-3 meter.
BACA JUGA:Ada Daya Tarik Baru di Objek Wisata Cibulan, Pengelola Bangun Gapura Ikan Dewa
BACA JUGA:Mudah dan Simpel, 4 Resep Kue Kering Lebaran Tanpa Oven, Bisa Banget Dicoba di Rumah!
Mangsa alaminya adalah katak hingga ular dari spesiesnya tersendiri dalam kondisi tertentu.
Yang mengerikan adalah jenis bisa pada ular ini yakni neurotoxin. Sebab, jenis racun ini bisa menyerang saraf.
Korban yang tergigit biasanya mengalami ngantuk dan bila tidak ditangani sesuai prosedur dapat menyebabkan kematian.
Tempat hidup dari ular ini adalah daerah daratan, kemudian menempati area semak hingga daerah yang lembap.
Oleh karena itu, tidak heran kalau ular welang seringkali ditemukan masuk ke dalam rumah yang memiliki banyak tumpukan barang.