"Kita dari kemarin sudah mulai ngamen sana-sini termasuk ke Kementerian," tuturnya.
Kendati demikian, ada juga kerusakan jalan yang tidak terlalu berat. Sehingga hanya memerlukan pemeliharaan saja dan dapat ditangani oleh anggaran pemerintah daerah.
Pihaknya sudah menginstruksikan kepada Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang (DPUTR) untuk menuntaskan pemeliharaan sebelum lebaran 2024.
"Saya intruksikan ke Pak Kadis, ke Pak Teddy, ke Pak Kabid. Cobain diselesaikan, kalau bisa ya sebelum lebaran lah."
"Ini ditambal-tambal dulu sambil menunggu dana dari pusat kita nyari. Sehingga nanti yang tadi di atas 10% kita rekonstruksi, kita rehabilitasi," tandasnya.
Sekda meminta kepada masyarakat untuk maklum dan bersabar, termasuk kepada pemerintah desa yang di daerahnya terdapat kerusakan jalan.
Sebab, perbaikan akan dilakukan secara bertahap dan dapat dituntaskan seluruhnya. Sehingga jalan di Kabupaten Kuningan bakal kembali mulus.
"Saya langsung turun ke lapangan perintah pimpinan, ya mudah-mudahan. Saya akan pantau dari waktu ke waktu," tandas sekda.
Seperti diketahui, sekda melakukan kunjungan dan pemantauan kondisi jalan mulai dari Desa Cengal, lalu Desa Sukadana, Kecamatan Ciawigebang.
Salah satunya adalah meninjau perbaikan di Jalan Sukadana - Cigarugak yang sedang dilakukan perbaikan jalan tepatnya di Desa Pamijahan.
"Kita targetkan jalan-jalan yang kerusakannya mungkin di bawah 10% bisa diselesaikan sebelum lebaran. Yang penting Pak Kabid cepat tanggap, pas respons," tegasnya.
Sekda tak memungkiri, kondisi jalan yang rusak Ini banyak dikeluhkan masyarakat. Bahkan di media sosial, masyarakat bantak yang menyampaikan beberapa ruas jalan yang mengalami kerusakan.
BACA JUGA:Yuk Kenali Penyakit Kulit pada Kucing: Gejala, Penyebab dan Cara Mengatasinya, Simak Penjelasannya
"Kita lagi petakan, kita diskusi nanti dengan Pak Kabid. Jadi memang ada kurang lebih 200 km jalan kabupaten ini mengalami situasi seperti ini."