Jadi Mengerti Anabul! Ini 7 Bahasa Tubuh Kucing dari Gerakan Ekor yang Perlu Diperhatikan

Rabu 24-04-2024,11:29 WIB
Reporter : Herdi Dwitama
Editor : Herdi Dwitama

Gerakan dari sisi ke sisi ini, menurut Arizona Humane Society, biasanya dikombinasikan dengan postur tegak, kaki lurus, dan telinga yang gagah, serta posisi yang disukai untuk berburu. 

6. Melilitkan ekornya ke tubuhnya

Bahasa ekor kucing berarti melingkarkan ekornya di seluruh tubuh, tetapi itu hanya untuk membuat kucing merasa aman. Aksi ini membuat mereka merasa lebih hangat dan terlindungi di tempat yang lebih sejuk. 

7. Ekor berada di posisi rendah

Dan yang terakhir, adalah bahasa tubuh kucing dari gerakan ekornya yang berada di posisi rendah, yang mana itu menandakan kalau anabul sedang defensif, takut, dan cemas, yang dapat menyebabkan agresi.

BACA JUGA:Sering Diabaikan! Ini 3 Alasan Kucing Peliharaan Menggigit Kita, yang Masih Sering Diabaikan Cat Owner

BACA JUGA:Tanda Kasih Sayang? Berikut 4 Alasan dan Arti Kucing Suka Menggigit Pemiliknya, yang Masih Jarang Diketahui

Jika posisi ini disertakan dengan punggung melengkung, telinga rata, atau ekor berdesir, maka mereka tidak ingin didekati. 

Demikian tadi beberapa macam bahasa tubuh kucing dari gerakan ekornya yang perlu pemilik anabul ketahui.

Kategori :