Selain gejala lokal, gigitan ular juga bisa menyebabkan gejala sistemik yang mempengaruhi seluruh tubuh, termasuk mual, muntah, pusing, kelemahan, berkeringat berlebihan, kejang, dan kesulitan bernapas.
4. Komplikasi Medis
Jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat, gigitan ular bisa menyebabkan komplikasi medis yang serius, termasuk kegagalan organ, gangguan pernapasan, gangguan pembekuan darah, infeksi, dan sepsis.
BACA JUGA:4 Tanaman Hias Penghasil Udara Segar dan Menjadikan Rumah Terlihat Estetik Sangat Diminati
5. Kematian
Jika tidak mendapatkan penanganan medis yang tepat dan cepat tidak kematian bisa menjadi hasilnya. Toksin yang kuat dan efek sistemiknya dapat menyebabkan kematian karena kegagalan organ atau gagal napas.
6. Gangguan Peredaran Darah
Beberapa jenis ular menghasilkan toksin yang mempengaruhi pembekuan darah atau merusak dinding pembuluh darah.
BACA JUGA:Waspada 3 Tanda Tikus Bersarang di Plafon Rumah Anda, Atap Rumah Sering Berisik di Malam Hari
7. Gangguan Saraf dan Paralisis
Gigitan ular kobra dapat berdampak pada kemampuan korban untuk bergerak dan bernapas, dan dalam beberapa kasus dapat menyebabkan paralisis total.
8. Infeksi Sekunder
Luka akibat gigitan ular seringkali rentan terhadap infeksi bakteri yang dapat menyebabkan komplikasi serius. Infeksi sekunder ini dapat memperburuk kondisi korban dan memperpanjang proses penyembuhan.
BACA JUGA:Tidak Hanya untuk Masak, 7 Bahan Dapur yang Ampuh Mengusir Tikus dan Hama Lainnya dari Rumah
9. Trauma Psikologis
Selain dampak fisik yang serius, korban gigitan ular juga sering mengalami trauma psikologis yang signifikan.