Tidak hanya Jepang, Australia juga mulai merasa was-was menjelang pertemuan pertama mereka dengan Indonesia di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pelatih Australia, Graham Arnold, mengakui bahwa Timnas Indonesia akan menjadi lawan yang berat, terutama setelah melihat performa mereka di Piala Asia 2023.
"Indonesia telah berkembang ke level tinggi dalam beberapa tahun terakhir, dan kami akan menghadapi laga yang lebih sulit pada September," ungkap Arnold.
Ia juga memuji perkembangan positif dalam pola permainan Timnas Indonesia sejak ditangani oleh Shin Tae-yong. "Kami pernah bertemu mereka di Piala Asia, dan kami mewaspadai mereka sebagai sebuah tim," katanya.
China juga bersiap menghadapi Timnas Indonesia dengan lebih serius. Melalui media lokal, 163.com, China menyoroti kehadiran para pemain keturunan yang memperkuat Timnas Indonesia, yang dianggap mampu meningkatkan kekuatan keseluruhan tim.
"Timnas Indonesia mempunyai banyak pemain naturalisasi yang bisa membantu. Kekuatan mereka secara keseluruhan tidak bisa dianggap remeh," tulis 163.com.
Mereka pun mengingatkan timnas China untuk tampil dengan semangat penuh saat menghadapi Indonesia.
Berbeda dengan Jepang, Australia, dan China, pelatih Bahrain, Dragan Talajic, justru bersikap lebih skeptis terhadap peluang timnya melawan Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Sebelum pengundian, kami tidak punya ekspektasi apa pun karena ini adalah 18 tim terbaik di Asia," jelas Talajic dalam wawancara dengan GDN Online.
Meskipun peluang Bahrain tipis, Talajic tetap optimis dan berharap timnya bisa berjuang maksimal untuk meraih poin di setiap pertandingan.
"Kami berada di grup yang sulit, tapi saya optimis. Kami akan berjuang untuk setiap poin dengan setiap lawan," tegas pelatih asal Kroasia itu.
Timnas Indonesia akan memulai langkah penting di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan bertandang ke markas Arab Saudi di Jeddah pada 5 September 2024.
Tantangan besar menanti, namun dengan semangat dan persiapan matang, skuad Garuda siap membuktikan bahwa mereka layak diperhitungkan di kancah sepak bola Asia.