KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM - Tempat wisata yang terkenal di Kuningan, Waduk Darma, mengalami 'serangan' dari tumbuhan air yang bisa menggangu habitat.
Sekitar 30 hektare perairan Waduk Darma, ditumbuhi eceng gondok. Kondisi tersebut menjadi perhatian bersama untuk membersihkannya.
Dijelaskan Kepala Desa Jagara, Umar Hidayat, keberadaan tumbuhan eceng gondok itu sudah mengganggu aktivitas para petani ikan keramba.
Disebutkan Umar, berdasarkan pantauan dari drone, ternyata seluas 30 hektare dari total 270 hektare, sudah ditumbuhi eceng gondok.
BACA JUGA:Laksono Dwi Putranto Jabat Plh Kadishub Kuningan
Dengan begitu, jumlah keramba yang sebelumnya mencapai 6.000, sekarang turun drastis menjadi 3.600.
Kemudian untuk titik aman sebagaimana disampaikan perwakilan UPB Unit Pengelolaan Bendungan BBWS Cimanuk Cisanggarung yaitu 2.500 keramba.
Melihat kondisi tersebut, Bupati Kuningan terpilih, Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi langsung bergerak untuk membersihkan tanaman penggangu itu.
H Dian Rachmat memimpin langsung operasi pembersihan tumbuhan merambat tersebut dengan titik kumpul di Desa Jagara, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan, Kamis 13 Februari 2025.
BACA JUGA:Tak Hanya Pasien Umum, Persalinan dan Bayi Baru Lahir Mendapat Program Kesehatan Gratis di Puskesmas
Operasi ini melibatkan anggota TNI, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, BPBD Kuningan, komunitas peduli lingkungan, nelayan, warga desa setempat dan komponen lainnya.
Kegiatan pembersihan eceng gondok, dilakukan bersama para stakeholder dari Pemkab Kuningan.
Target pembersihan bisa diselesaikan dalam waktu 5 hari ke depan, dengan syarat adanya dukungan berupa 2 unit alat berat, 5 dump truk, dan 1 unit kendaraan Amphibi dari Balai Wilayah Sungai (BWS).
H Dian terjun langsung dengan naik perahu menelusuri lokasi eceng gondok yang tersebar di atas permukaan waduk.
BACA JUGA:Peduli Korban Bencana Alam, Ketua DPRD dan Wartawan Kuningan Salurkan Bantuan