Mitos Kucing Liar yang Mati di Depan Rumah, Pertanda Masalah Keluarga hingga Kematian

Kucing liar mati di depan rumah juga suka dikaitkan denhan mitos akan ada salah satu anggota kelurga yang akan mati atau meninggal. Karenanya ada sebagian orang ketakutan dan langsung membuang Kucing itu jauh dari rumahnya.

Namun, mitos ini tentu tidak berdasar. Mengingat ada beberapa faktor penyebab kematian kucing misalnya syok, sepsis, gumpalan darah, asma hingga racun.

BACA JUGA:5 Makanan Kucing Kampung tanpa Ribet, Ternyata Tidak Harus Ikan, Bisa Tempe

3. Pertanda bahwa keluarga akan hancur

Ada lagi mitos yang aneh seperti keluarga akan hancur karena ada kucing liar yang mati di depan rumah. Lagi-lagi, mitos seperti ini tentu tidak perlu dipercaya karena tidak ada kaitannya sama sekali.

Dalam pengertiannya, mitos merupakan sebuah kepercayaan yang dilandasi dengan cerita rakyat di masa lalu. Besar kemungkinan mitos ini lahir untuk memberikan pelajaran agar orang dapat menarik pelajaran dari sebuah peristiwa atau kejadian.

Kendati demikian, mitos juga kadang dipercaya oleh masyarakat dan dianggap memiliki keterkaitan erat terhadap suatu pertanda dalam kehidupan seseorang.

Fungsi mitos dalam kehidupan sosial budaya masyarakat adalah untuk mengembangkan simbol yang penuh makna serta menjelaskan fenomena lingkungan yang mereka hadapi.

BACA JUGA:Kucing Datang ke Rumah Pertanda Datangnya Rezeki hingga Perlindungan dari Sihir

Di masa lalu, mitos berkembang karena masih minimnya ilmu pengetahuan. Sehingga cerita rakyat atau pertanda tersebut diambil dari simbol-simbol kejadian.

Demikian penjelasan mengenai mitos kucing liar mati di depan rumah, tentu jangan mudah percaya dan terbawa hanyut dengan pertanda tersebut karena ada sebab yang menjadi latar belakang sesungguhnya. (diah novianti)

Sumber: