Cara Main Lebanon Bocoran untuk Timnas Indonesia Sebelum Lawan Irak dan Arab Saudi

RADARCIREBON.COM - Timnas Indonesia menjalani dua kali pertandingan uji coba sebelum melakoni Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Kedua laga uji coba tersebut, dilangsungkan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya 5 dan 8 September 2025.

Pada uji coba pertama melawan China Taipei, tim asuhan Patrick Kluivert berhasil menang telak dengan skor 6-0 pada Jumat 5 September 2025.

Di laga uji coba pertama tersebut, Skuad Garuda nyaris kurang mendapat perlawanan dari negara peringkat 172 dunia tersebut.

Dari data statistik, Timnas Indonesia unggul dalam segala hal sehingga bisa menang dengan mudah.

BACA JUGA:Tiga Pemain Lebanon Ternyata Berkarir di Liga Indonesia

Namun di laga uji coba kedua melawan Lebanon, Timnas Indonesia harus bekerja keras untuk bisa menjebol gawang lawan.

Cara main Lebanon yang menumpuk pemain belakang, tidak mampu ditembus oleh Tim Merah Putih yang menguasai bola hingga 80 persen lebih.

Rapatnya baris pertahanan dan cara pemain Lebanon yang kerap memancing emosi, berhasil membuat prustasi para pemain Timnas Indonesia.

Sepanjang laga, tercatat dua kali insiden yang menyebabkan pemain Timnas Indonesia terpancing emosi oleh ulah pemain Lebanon.

Usai laga, Kapten Timnas Lebanon, Mohamad Haidar melontarkan permohonan maaf atas insiden yang terjadi di lapangan kepada media.

BACA JUGA:Hasil Pertandingan Irak dan Arab Saudi, Calon Lawan Indonesia di Putaran 4

Pemain yang memiliki 90 caps bersama Lebanon itu menjelaskan, insiden yang terjadi merupakan bagian dari sepakbola.

“Mohon maaf atas apa yang terjadi dalam pertandingan. Inilah sepak bola. Kami tidak ingin berseteru dengan pemain mana pun atau membuat masalah dengan orang-orang di dalam lapangan,” kata Mohamad Haidar.

Sumber: