Imbas Antusias Bobotoh, Lion City Sailors Batasi Akses dan Tegaskan Zona Aman Suporter Persib

RADARKUNINGAN.COM - Persib Bandung membawa harapan besar saat menantang Lion City Sailors di AFC Champions League Two (ACL 2), pada Rabu 26 November 2025.

Suasana menjelang laga terasa semakin hidup karena antusiasme bobotoh yang diprediksi membludak di Singapura.

Banyak pendukung Persib yang ingin melewati jarak Bandung-Singapura yang relatif dekat untuk hadir langsung dan memberi dukungan.

Duel ini bukan hanya soal pertandingan, tetapi juga tentang energi besar yang ikut bergerak dari tribun.

Situasi itu membuat Lion City Sailors menyiapkan aturan ketat agar laga berjalan aman meski tekanan dari suporter tamu diperkirakan sangat tinggi.

BACA JUGA:Barba Kembali Berlatih Usai Demam Berdarah, Persib Tunggu Kepastian Comeback Lawan Lion City Sailors di ACL 2

BACA JUGA:Marc Klok Bongkar Sisi Hangat Bojan Hodak yang Ubah Mental Persib Bandung

Mereka sadar Persib Bandung datang sebagai pemuncak klasemen Grup G dan hanya selangkah lagi menuju fase gugur AFC Champions League 2, sehingga atmosfer pertandingan diprediksi sangat panas.

Pertandingan akan digelar di Bishan Stadium yang menjadi kandang Lion City Sailors, dan kapasitas stadion yang hanya sekitar 6.000 penonton membuat mereka merasa perlu mengatur segalanya dengan cermat.

Dua sisi stadion bahkan tidak memiliki tribune, sehingga ruang untuk menampung suporter Persib Bandung sangat terbatas.

Aturan untuk Bobotoh

Klub itu mengumumkan aturan keras melalui media sosial resmi dan menegaskan bahwa bobotoh hanya boleh berada di area yang memang disediakan untuk tim tamu.

BACA JUGA:Hanya Butuh Imbang, Persib Bandung Tetap Waspada Perlawanan Maksimal Lion City Sailors di ACL 2

BACA JUGA:Dibalik Padatnya Jadwal Persib Bandung, Thom Haye Ungkap Hal yang Bikin Tim Makin Kompak

“Para suporter yang menggunakan warna, jersey, dan pakaian tim tandang dilarang keras di tribune kandang. Hanya penggemar yang mengenakan pakaian kandang atau pakaian netral yang diperbolehkan masuk,” tulis Lion City Sailors dalam instagram resminya.

Pengumuman itu memicu banyak reaksi dari warganet, khususnya bobotoh yang sedang bersiap hadir ke Singapura, namun aturan tersebut tetap diberlakukan demi keamanan.

Lion City Sailors menambahkan peringatan yang lebih keras dan menjelaskan bahwa setiap pelanggaran akan langsung ditindak di tempat.

“Setiap individu di tribune tim tuan rumah yang dengan jelas mengidentifikasi diri sebagai pendukung tim tamu akan ditolak masuk atau diminta untuk segera pergi,” tambahnya lagi.

Sikap itu menunjukkan betapa seriusnya mereka dalam mengatur penempatan penonton agar tidak terjadi gesekan antar suporter.

BACA JUGA:Paguyuban Silihwangi Majakuning Konsisten Tebar Pohon Endemik di Gunung Ciremai

BACA JUGA:Berhadiah Umrah: Sepuluh Ribu Guru Kuningan Meriahkan Jalan Sehat HUT PGRI

Persib Bandung sendiri datang dengan modal bagus setelah memimpin klasemen Grup G dengan 10 poin dari empat pertandingan.

Performa tim asuhan Bojan Hodak membuat bobotoh semakin bersemangat, dan banyak dari mereka yang ingin menyaksikan laga yang dianggap menentukan langkah ke fase berikutnya.

Situasi inilah yang membuat laga di kandang Lion City Sailors terasa jauh lebih besar dari pertandingan biasa.

Harapan besar, antusiasme suporter, kapasitas stadion yang kecil, dan aturan ketat yang diumumkan sejak awal membuat duel ini terasa penuh ketegangan bahkan sebelum bola digulirkan.

Persib Bandung membawa percaya diri tinggi, sementara Lion City Sailors mencoba menjaga kendali dengan aturan mereka.   

Sumber: