Bupati Acep Ajak Tingkatkan Amalan Ibadah di Bulan Ramadan

Bupati Acep Ajak Tingkatkan Amalan Ibadah di Bulan Ramadan

KUNINGAN–Bupati H Acep Purnama SH MH mengajak masyarakat khususnya umat Islam untuk meningkatkan amal ibadah selama bulan suci Ramadan 1442 Hijriyah. Sebab di bulan penuh berkah ini, menjadi kesempatan setiap muslim agar berlomba-lomba dalam kebaikan.

Hal itu diungkapkan Bupati H Acep Purnama usai menjalankan ibadah Salat Tarawih di Masjid Syiarul Islam Kuningan. Karena pandemi Covid-19 belum berakhir, Acep menekankan, setiap warga yang beribadah di masjid untuk menerapkan protokol kesehatan.

“Semua masyarakat harus tetap waspada dan disiplin dalam mematuhi prokes Covid-19. Semua ini demi menjaga diri sendiri maupun keluarga dan sesama. Sebab di bulan suci Ramadan sekarang, pandemi Covid-19 masih belum berakhir, semoga kita tetap diberi kesehatan dan keselamatan,” kata Bupati Acep, kemarin (13/4).

Dirinya berpesan, agar setiap umat Islam bisa mempersiapkan diri dengan baik untuk melaksanakan ibadah puasa selama satu bulan penuh. Manfaatkan bulan suci Ramadan 1442 H ini agar lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.

“Mari kita tinggalkan semua perbuatan dan hal-hal yang bisa membuat kita berdosa di hadapan Allah SWT,” pesan Bupati Acep.

Selain itu, Ia mengingatkan agar umat Islam di Kabupaten Kuningan untuk menguatkan niat dalam melaksanakan ibadah zakat fitrah. Sekaligus menuntaskan pembayaran zakat mal, agar rangkaian ibadah wajib dapat terlaksana dengan lengkap dan paripurna.

“Mari kita tingkatkan aktivitas sosial dengan menyantuni anak yatim, fakir miskin dan kaum duafa. Kemudian terlibat aktif dalam kegiatan mensyiarkan agama Islam di bulan suci Ramadan,” ajaknya lagi.

Khusus bagi generasi muda Islam di Kabupaten Kuningan, Ia mengimbau, untuk tidak menyia-nyiakan kesempatan Ramadan 1442 H dengan melakukan perbuatan yang tak bermanfaat dan mencelakai diri sendiri dan orang lain.

“Hindari hal-hal yang bisa merusak iman dan menghancurkan persatuan. Mari kita makmurkan masjid dan tempat-tempat ibadah dengan berbagai kegiatan, baik ibadah fardhu berjamaah dan ibadah-ibadah sunnah yang lain,” ungkapnya.

Bupati Acep berkeinginan, agar ibadah puasa tidak dijadikan alasan mengurangi kinerja akibat rasa lapar dan dahaga. Namun jadikanlah ibadah puasa ini sebagai dorongan untuk meningkatkan produktivitas.

“Kemudian kepada alim ulama, kiai dan tokoh agama tolong sampaikan pesan-pesan menyejukkan, menyentuh hati dan menghindari perbedaan pendapat dalam melaksanakan ibadah. Jaga kerukunan, sambil tetap waspada terhadap berbagai ancaman yang dapat mengganggu indahnya kebersamaan yang telah terbina baik selama ini,” tutupnya.(ags)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: