Kebakaran Ponpes di Palimanan, Kerugian Ditaksir Rp500 Juta

CIREBON, RADAR KUNINGAN - Kebakaran di Palimanan menimpa bangunan pondok pesantresn (ponpes) yang berada di wilayah Palimanan, Kabupaten Cirebon.

Akibat kebakaran di Palimanan tersebut, dua bangunan ponpes milik Hj Masturo ludes dilalap si jago merah.

Kebakaran tepatnya terjadi di Ponpes Al-Ma'rufiyah milik Hj Masturo di Desa Kepuh, Blok Sembung Kemadu Wetan, RT 01 RW 02, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon.

Dikutip dari radarcirebon.com, kebakaran di Palimanan tersebut terjadi Sabtu 2 Juli 2022, sekitar pukul 04.00 WIB.

BACA JUGA:Pelepasan Angkatan Pertama SMK Syntax Bussiness School Kuningan

Dugaan sementara, kebakaran yang terjadi di Palimanan itu diakibatkan korsleting listrik yang berasal dari kamar belakang rumah. 

Api yang merambat dengan cepat, kemudian melalap rumah di sebelahnya. Kebakaran ini menghanguskan dua bangunan rumah.

Sekitar Pukul 06.30 WIB, api berhasil dipadamkan oleh 3 Unit Mobil Damkar dari Sektor Sumber, Sektor Weru dan Sektor Palimanan, dibantu warga sekitar. 

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Namun, untuk kerugian ditaksir mencapai Rp500 juta.

BACA JUGA:Ngaku Sales Material, Pemborong Rumah di Kuningan Kena Tipu

Petugas kepolisian dari Polsek Gempol hingga kini masih melakukan penyelidikan untuk mencari penyebab pasti kebakaran tersebut.

"Benar yang kebakaran itu Ponpes Al-Ma'rufiyah sekaligus tempat tinggal Hj Mastur," ujar H Satori anggota DPR RI yang merupakan keluarga korban.

Menurut H Satori, penyebab kebakaran berawal saat saat Bu Hj Masturo hendak menanak nasi menggunakan magic com.

"Saat mencolok listrik tiba-tiba 'bledus' dan mengeluarkan api. Lalu ibu lari keluar minta tolong warga," ucap H Satori.

Sumber: Radar Cirebon