Pengelola Wisata Palutungan Protes, Ada Penyadapan Getah Pinus di Ciremai

Kawasan hutan pinus yang disadap di jalur pendakian Gunung Ciremai Blok Cibunian, Dusun Palutungan, Desa Cisantana, Kecamatan Cigugur, Kuningan. (Muhammad Taufik)--
Ketua Kelompok Pengelola Pendakian Gunung Ciremai (PPGC) Jalur Palutungan Endun Abdullah membenarkan adanya aktivitas penyadapan getah pinus tersebut di sejumlah jalur pendakian.
"Beberapa pohon pinus disadap di bagian batang bawah dan terdapat mangkuk plastik untuk menampung getahnya. Dari satu pohon pinus ditemukan ada tiga hingga lima "cowakan" agar mengeluarkan getah yang kemudian ditampung di dalam mangkuk plastik warna hitam," papar Endun, Kamis 2 Maret 2023.
Endun pun menyayangkan adanya aktivitas penyadapan getah pinus di jalur pendakian tersebut.
Aktivitas penyadapan getah pinus tersebut sudah berlangsung hampir dua pekan terakhir ini.
Endun menambahkan, pihaknya tidak mengetahui apakah aktivitas penyadapan tersebut sudah berizin ataukah ilegal.
"Bahkan di lokasi penyadapan ada tulisan larangan melakukan kegiatan pemanfaatan getah pinus sebelum memiliki izin, kerja sama atau persetujuan dari Balai TNGC. Tapi aktivitas penyadapan masih terus berjalan," ujar Endun.
Atas hal tersebut, Endun mengatakan, pihaknya bersama sejumlah pelaku pengelola Obyek dan Daya Tarik Wisata Alam (ODTWA) Gunung Ciremai bersepakat menolak segala aktivitas penyadapan getah pinus tersebut.
Menurutnya, dengan adanya penyadapan, berarti sama dengan telah melukai pohon pinus tersebut. Apalagi dari setiap pohon terdapat hingga lima cowakan.
Atas kondisi ini, Endun dan para pegiata usaha wisata PPGC di kawasan Palutungan meminta kepada pihak TNGC untuk segera menertibkan aktivitas penyadapan getah pinus ilegal tersebut sebelum terlambat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: