Gempa Sumedang Mirip dengan Cianjur, Bersumber dari Sesar yang Belum Terpetakan

Gempa Sumedang Mirip dengan Cianjur, Bersumber dari Sesar yang Belum Terpetakan

Aktivitas sesar baru yang belum terpetakan diduga menjadi pemicu gempa bumi di Kabupaten Sumedang.-Istimewa-radarkuningan.com

BACA JUGA:BMKG Sebut Gempa Sumedang Dipicu Sesar Baru yang Belum Terpetakan

Se​​​​​​lain itu, masyarakat juga diminta waspada dengan kawasan perbukitan dengan tebing curam, karena gempa susulan signifikan dapat memicu longsoran dan runtuhan batu.

"Masyarakat diminta tidak percaya berita bohong atau hoaks mengenai prediksi gempa yang lebih besar, pastikan informasi gempa berasal dari BMKG," ujarnya.

BMKG mencatat sebanyak tiga kali gempa bumi dangkal terjadi di wilayah Kabupaten Sumedang, Jawa Barat menjelang tahun baru 2024.

Gempa terakhir tercatat pada pukul 20.34 WIB, BMKG mencatat gempa bumi berkuatan 4,8 magnitudo yang berpusat pada 6,85 Lintang Selatan, 107,93 derajat Bujur Timur atau sekitar 1,5 kilometer timur Kota Sumedang, Jawa Barat pada kedalaman 5 kilometer.

BACA JUGA:17 Hal Tabu di Desa Bunigeulis, Kandung Nilai Moralitas Masyarakat Sunda, Diyakini hingga Sekarang

Kejadian gempa tersebut memicu terjadinya kerusakan di RSUD Sumedang, puluhan rumah warga dan retak kecil pada terowongan kembar Tol Cisumdawu.

Khusus mengenai retak pada dinding terowongan Tol Cisumdawu masih dalam tahap asesmen untuk diketahui seberapa besar dampaknya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: