13 Wilayah di Majalengka Ikut Merasakan Getaran Gempa Sumedang, Warga Langsung Kaget

BACA JUGA:Tak Disangka! Ternyata Inilah 5 Tanda Kucing Sedang Tidak Bahagia Yang Jarang Disadari Pemiliknya

Artinya, getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

Kemudian daerah lain yang turut merasakan adalah wilayah Cirebon, Garut dan Subang dengan skala II MMI atau getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Sementara itu, teekait dengan banyaknya kerusakan akibat gempa di Kabupaten Sumedang, Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMJG, Daryono memberikan penjelasan. 

"Kerusakan bangunan di Sumedang akibat gempa M4,8 dipengaruhi: (1) kedalaman gempa sangat dangkal, hanya 5 km (2) kualitas bangunan rumah yg rendah, di bawah standar (bukan rumah tahan gempa) (3) Kondisi tanah lunak di Sumedang yg dapat  terjadi amplifikasi (penguatan) gempa," paparnya.

BACA JUGA:Viral! Sosok Bella Damaika Pramugari yang Selingkuh dengan Pilot, Masa Lalu di Majalengka Dikuliti

Hingga Senin malam, 1 Januari 2024 telah terjadi sebanyak 6 gempa susulan di Kabupaten Sumedang. Yakni, 3 gempa yang terjadi di malam tahun baru. 

Kemudian disusul terjadi 2 kali gempa susulan magnitudo kecil tidak dirasakan pada hari ini, yaitu Gempa ke-4: Mag:2.9 pukul 23:23:41 WIB, kedalaman: 7 Km dan  Gempa ke-5: Mag:2.4 pukul 03:47:17 WIB, kedalaman: 5 Km.

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yg terjadi merupakan jenis gempa dangkal yang dipicu aktivitas sesar aktif.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip). (*) 

Sumber: