3 Hal Ini Jadi Penyebab Masih Tingginya Desa Tertinggal di Kuningan, Salah Satunya Kondosi Geografi

3 Hal Ini Jadi Penyebab Masih Tingginya Desa Tertinggal di Kuningan, Salah Satunya Kondosi Geografi

Desa tertinggal di Kabupaten Kuningan masih cukup banyak jumlahnya. -Dokumen-radarkuningan.com

RADARKUNINGAN.COM - Jumlah desa tertinggal di Kabupaten Kuningan masih sangat tinggi. Banyak faktor yang menjadi penyebab. Salah satunya faktor kondisi geografi.

Data menunjukkan, dari jumlah desa yang ada si Kabupaten Kuningan, sebanyak 23,67 persen masuk kategori desa maju. Kemudian sebanyak 41,22 persen desa sedang berkembang. Sementara ada 35,11 persen masih menjadi desa tertinggal.

Data tersebut menggambarkan, jika ketimpangan antar desa sangat terlihat. Yang menarik, jumlah desa yang sedang paling mendominasi. Tinggal menunggu waktu, desa-desa menengah itu berangsur bisa menjadi desa maju.

Banyak faktor yang menyebabkan masih tingginya desa tertinggal di kabupaten yang berlokasi di lereng Gunung Ciremai ini. Setidaknya ada 3 faktor yang menjadi penyebabnya.

BACA JUGA:Apa Saja Syarat KUR Kecil Bank BRI 2024 dan Berapa Plafon Pinjamannya? Simak Info Lengkap di Sini

Faktor penyebab utama adalah kondisi geografi. Yang meliputi letak atau jarak, aksesibilitas, dan bencana alam.

Faktor penyebab berikutnya adalah kualitas sumber daya manusia. Dan faktor terakhir adalah kegiatan perekonomian.

Sementara penyebab ketertinggalan di tingkat desa atau rumah tangga di Kabupaten Kuningan dipengaruhi beberapa faktor. Di antaranya kondisi jalan yang rusak dan tingkat pendidikan.

Selain itu juga dipengaruhi oleh keterampilan sumber daya manusia yang rendah dan etos kerja rendah. Ditambah bencana alam berupa longsor dan kekeringan, minimnya lapangan pekerjaan dan potensi ekonomi lokal tidak berkembang.

BACA JUGA:KUR Mikro Bank BRI 2024, Pinjaman Sampai Rp 50 Juta, Perorangan Bisa Loh

Penguasaan aset tertinggi yaitu aset alam dan sosial. Karena itu, arahan pembangunan yang sesuai adalah memperbaiki aksesibilitas jalan. Selain itu peningkatan kualitas sumberdaya manusia.

Tujuannya agar mampu mengembangkan potensi wilayahnya guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Juga, memperbaiki pola pemanfaatan lahan sebagai upaya meminimalisir bencana alam, terutama longsor.

Data tentang masih tingginya desa tertinggal di Kota Kuda tersebut diungkap dalam penelitian yang dilakukan oleh Nurdini Lestari dari Universitas Gajah Mada, Jogjakarta.

Penelitian untuk tesis tersebut diberi judul “Analisa Faktor-faktor Penyebab Ketertinggalan Desa di Kabupaten Kuningan Jawa Barat”.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: