Ada 3 Versi Arti Sampora, Desa Terluar di Kabupaten Kuningan Ini Masih Terkait dengan Keraton Kanoman

BACA JUGA:Tak Hanya Manusia, Kucing Juga Bisa Depresi! Kenali 6 Tanda Kucing Depresi yang Harus Diketahui Pemilik Anabul

3. Versi terakhir adalah Sampora sebagai kata yang diambil dari kata “Sampeureun Jalma Ngora”. Artinya, tempat berkumpulnya anak-anak muda pada waktu itu sering diadakan pementasan hiburan kesenian sunda.

Data lain menunjukkan, Desa Sampora sudah tercatat dalam beberapa dokumen kolonial Belanda. Bahkan terekam dalam rantaian silsilah keraton. 

Ada juga yang menyebutkan jika Sampora disebut sebagai tempat tinggal salah satu keturunan pembesar Keraton Kanoman. Hanya tidak dijelaskan siapa pembesar yang dimaksud.

Pada masa penjajahan Belanda, keturunan Kanoman tersebut melahirkan salah seorang jaksa. Kemudian sosok itu disebutkan bertugas di Kabupaten Majalengka.

BACA JUGA:Bahaya Efek Kucing Makan Makanan Pedas, Bisa Sebabkan Penyakit Mematikan!

Penasaran dengan asal-usul atau sejarah Desa Sampora? Hingga kini masih belum diketahui secara pasti. Hanya saja sekarang Sampora menjadi salah satu pintu masuk menuju Kabupaten Kuningan. (*)

Sumber: