Apakah Kucing Boleh Tidur Dengan Manusia di Kasur yang Sama? Simak 3 Risikonya Berikut

Apakah Kucing Boleh Tidur Dengan Manusia di Kasur yang Sama? Simak 3 Risikonya Berikut

Apakah Kucing Boleh Tidur Dengan Manusia di Kasur yang Sama? Simak 3 Risikonya Berikut-Newsweek-radarkuningan.com

BACA JUGA:Langsung Kabur! Ini Dia 5 Bau Yang Tidak Disukai Kucing Yang Berasal Dari Tanaman

Pengidap alergi juga akan mengalami berbagai reaksi ketika menghirup bulu yang tertinggal. 

2. Penyebaran kutu

Ketahuilah bahwa kucing tidak hanya tidak menyukai air, tetapi mereka juga takut air. 

Meskipun demikian, kucing sering berkeliaran di lingkungan yang kotor dan sering berinteraksi dengan hewan liar yang membawa kutu.

Jika kucing dibiarkan tidur sendirian dan tidak dibersihkan secara teratur, kutu dapat menyebar ke ranjang dan menggigit.

BACA JUGA:Yuk Simak 6 Tanaman Yang Dibenci Kucing, Bisa Untuk Mengusir Kucing Liar Nakal Yang Suka Buang Air Sembarangan

Menurut Pest World, menggigit makhluk kecil itu dapat menyebabkan gejala kulit yang tidak nyaman seperti ruam, bengkak, dan gatal. 

Gigitan kutu ini juga dapat menyebabkan reaksi alergi yang parah, seperti sesak napas, pada beberapa orang.

Meskipun risiko ini bisa diminimalisir dengan merawat dan memandikan anabul dengan teliti.

3. Penyebaran penyakit tertentu

Dan risiko yang terakhir jika kalian tidur dengan anabul di kasur yang sama adalah adanya penyebaran penyakit tertentu.

BACA JUGA:Bukan Nakal Atau Usil, Ternyata Ini 4 Alasan Kenapa Kucing Suka Mencakar Jok Motor, Bikin Kucing Rileks!

Apakah teman-teman tahu? Tidur bersama kucing dapat meningkatkan risiko infeksi bakteri dan protozoa. 

Clostridium botulinum, Pasteurella, Bartonella, dan Salmonella adalah beberapa bakteri yang dapat ditularkan dari kucing ke kita. 

Sementara itu, Toxoplasma gondii adalah protozoa yang dibawa kucing dan dapat ditularkan kepada kita. Bakteri dan protozoa ini dapat menyebar melalui urine, kotoran, bahkan cakaran, dan gigitan kucing. 

Akan ada masalah kesehatan seperti saluran pencernaan, pernapasan, dan otak jika kita sudah terinfeksi bakteri dan protozoa dari kucing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: