Ketahui, Inilah Pertolongan Pertama setelah Digigit Tikus, Agar Tidak Menjadi Penyakit Hingga Infeksi

Ketahui, Inilah Pertolongan Pertama setelah Digigit Tikus, Agar Tidak Menjadi Penyakit Hingga Infeksi

Tikus ialah hewan yang menyukai kotoran--Linhard - Tangkapan layar

RADARKUNINGAN.COM - Tikus merupakan hewan yang berpotensi berbahaya. Alasannya, pengerat ini dapat menularkan penyakit melalui air liur dan kotorannya.

Selain itu, mereka dapat menampung parasit yang dapat menularkan penyakit, seperti tungau, kutu, dan caplak.

Tikus biasanya tidak agresif dan hanya akan menggigit jika merasa terancam atau terpojok.

Kemungkinan besar, kamu tidak akan digigit kecuali mengganggunya atau membuatnya merasa terancam.

BACA JUGA:4 Pemain yang Bakal Gabung ke Persib Bandung di Musim 2024-2025: Urutan Pertama Ada Pemain Persija!

Jika kamu sampai digigit tikus, penting untuk mengunjungi dokter segera.

Namun, jika kamu tidak bisa langsung mengunjungi fasilitas medis, penting untuk mengambil beberapa tindakan pertolongan pertama guna mengurangi risiko infeksi.

Tikus mempunyai gigi depan yang tajam. Akibatnya, kulit bisa tertusuk dan rusak jika digigit tikus.

Setelah digigit tikus, kamu akan merasakan sensasi cubitan yang tajam dan mungkin melihat keluar darah dari area yang digigit.

BACA JUGA:Ghiffary Valley Linggarjati, Wisata Kuningan Ramah Anak, Intip Tempatnya Untuk Liburan Bersama Keluarga

Biasanya, kamu akan melihat satu luka tusukan di kulit tempat gigitan tikus.

Berikut beberapa langkah yang harus dilakukan segera setelah kamu atau orang lain digigit tikus: 

1. Jika kamu menangani orang lain yang digigit tikus, lakukan tindakan pencegahan universal dan kenakan alat pelindung diri, seperti masker dan sarung tangan. 

2. Hentikan pendarahan dengan menekan luka kuat-kuat menggunakan kain kasa atau tisu bersih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarkuningan.com