Kontroversi Adegan Oper-operan Timnas U-17 vs Australia Simak
Kontroversi permainan australia mengoper bola sampai permainan berkahir-ist-tangkapan layar ig @pssi
RADARKUNINGAN.COM - Laga Timnas U-17 versus Australia dalam partai pamungkas Grup G Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 dinodai dengan cara main yang aneh.
Berlaga di Stadion Abdullah Alkhalifa Alsabah pada Minggu (27/10/2024) malam WIB, terjadi aksi oper-operan tanpa adanya niat menyerang di menit-menit akhir laga.
Babak pertama sebenarnya berlangsung normal ketika Australia menekan Timnas U-17 dengan intens.
Bahkan, Garuda Muda sempat menerima situasi yang horor di menit 18, ketika dihantam dua tembakan beruntun.
BACA JUGA:Silih ASIH untuk Penyandang Disabilitas Lewat Kolaborasi
Beruntung, hingga jeda mereka tak kebobolan.Paruh kedua awalnya berlangsung normal. Namun, saat memasuki menit 75, laga mulai berlangsung aneh. Australia cuma oper-operan di lini belakang.
Para pemain Timnas U-17 juga tak terlihat mau menekan. Situasi ini bertahan hingga akhir laga dan skor 0-0 bertahan.
Kejadian ini membuat warganet bertanya-tanya. Mereka bingung dengan apa yang terjadi di menit-menit akhir pertandingan karena terlihat tak ada intensi untuk bermain sepak bola.
"Lah ini ngapa adik-adik U-17 mainnya begini. Lah lagi latihan passing apa gmn?" tulis akun @Rexthactch.
BACA JUGA:Perhatian Ahmad Syaikhu untuk Pemuda di Sumedang: Perlu Diberi Ruang Untuk Berkreasi
Akun @tuni22sa melempar pernyataan yang lebih pedas. Dia mengkritik permainan Timnas U-17 pula yang tak mau mengejar Australia ketika melakukan oper-operan."Najis, main bolaa apaan kek gini. Pake taktik minions .
Mending turu , 1 ga mau nyerang 1 ga mau ngejer. Udah 15 menit oper2an 3 org #TimnasDay," tulisnya
Hasil 0-0 memang menguntungkan Timnas U-17. Mereka akhirnya lolos ke putaran final Piala Asia U-17.
Dengan hasil ini, Timnas U-17 finis lewat jalur peringkat dua terbaik. Mereka ada di ranking tiga dengan koleksi empat poin. Semoga bermanfaat ya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: radarkuningan.com