Pasar Murah Diskatan Digelar di Maleber, 3 Komoditi Jadi Incaran Warga

Warga memburu kebutuhan pokok yang dijual secara murah oleh Diskatan Kuninghan lewat Program Gerakan Pangan Murah atau Padaringan.-Andre Mahardika-Radar Kuningan
KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM - Gerakan Pangan Murah (GPM) atau pasar murah yang digelar Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Diskatan) Kabupaten KUNINGAN, disambut antusias warga.
Kali ini, Gerakan Pangan Murah atau Padaringan yang berarti penjualan bahan pangan dalam rangka pengendalian inflasi di Kabupaten Kuningan, digelar di Kecamatan Meleber, Kabupaten Kuningan, Selasa 4 Maret 2025.
Masyarakat langsung berbondong-bondong memadati pasar murah yang digelar di lapangan Kecamatan Malaber tersebut.
Event yang digelar secara bergilir di setiap kecamatan ini, membuat masyarakat rela antre berjam-jam demi mendapatkan bahan pokok yang mereka incar.
BACA JUGA:Mutasi JPT Tunggu Uji Kompetensi, BKPSDM Kuningan Akui Sudah Ajukan Izin ke Kemendagri dan BKN
Bahkan, tidak sedikit diantara warga yang berdesakan karena khawatir kehabisan bahan pokok yang dijual secara murah itu.
Banyaknya stok yang disediakan pihak penyelenggara, membuat warga rela kembali antre untuk bisa membeli kebutuhan yang lain.
Bahan pokok seperti telor, cabai dan daging sapi, menjadi 3 komoditi yang menjadi buruan warga di Gerakan Pangan Murah Diskatan tersebut.
Wajar saja, 3 komoditi tersebut menjadi sasaran utama masyarakat, lantaran, harga yang dijual di tempat itu lebih murah dibanding harga pasar tradisional yang terpantau sedang tinggi.
BACA JUGA:Diskatan Kuningan Gelar Pasar Murah Selama Ramadhan, Disini Lokasinya
"Iya, beli telor, cabai, daging untuk puasa, kan ke pasar jauh, harus ke Kota. Mungpung dekat murah juga lumayan. Ngantri nggak apa-apa," ungkap salah seorang warga, Yoyoh Fauziah.
Diakui Yoyoh, dirinya sengaja belanja lebih dari satu paket, untuk persediaan sampai Idul Fitri mendatang.
"Alhamdulillah boleh beli banyak, bukan untuk dijual, stok saja sampai lebaran," imbuhnya.
Sementara itu sebelumnya ditempat yang sama, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Kuningan, DR Wahyu Hidayah mengungkapkan, pihaknya sengaja menggelar pasar murah secara bertahap di lima belas kecamatan, agar semua warga kebagian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: