Hewan Pengerat yang Suka Merusak, 5 Alasan Kenapa Tikus Dianggap Sebagai Hama

RADARKUNINGAN.COM – Tikus adalah hewan pengerat yang dibenci banyak orang, banyak orang menganggap hewan pengerat ini menggelikan.

Tapi bukan hanya karena itu, tapi juga karena tikus ini adalah hama. Apakah kalian tahu kenapa tikus dianggap sebagai hama? 

Jika mengingat lagi, tentunya banyak alasan kenapa tikus dianggap sebagai hama. Habitat hewan pengerat ini adalah berasal dari saluran pembuangan air dan suka di tempat yang kotor.

Tikus, meskipun kecil dan tampaknya tidak berbahaya, sebenarnya merupakan salah satu hama paling merusak di dunia. 

BACA JUGA:Buat Tikus Pusing Dan Kabur! Inilah 5 Aroma Alami Yang Tidak Disukai Tikus

BACA JUGA:Aroma Wanginya Bikin Tikus Pusing, Ini Dia 5 Bau Harum Yang Tidak Disukai Tikus

Mereka memiliki potensi untuk menyebabkan kerugian besar, baik dalam skala individu maupun dalam industri pertanian, kesehatan, dan lingkungan. 

Seperti yang dilansir dari radarkuningan.com, berikut adalah beberapa alasan mengapa tikus dianggap sebagai hama yang perlu diperhatika

5 Alasan Kenapa Tikus Dianggap Sebagai Hama

1. Penyakit yang Dibawa Tikus

Alasan pertama kenapa tikus dianggap sebagai hama adalah pembawa berbagai penyakit yang berbahaya bagi manusia dan hewan peliharaan. 

Salah satu contoh yang paling terkenal adalah bubonic plague atau penyakit pes, yang dikenal telah menewaskan jutaan orang di masa lampau. Tikus juga dapat menyebarkan penyakit lain seperti leptospirosis, hantavirus, dan tularemia.

BACA JUGA:Baunya Bikin Tikus Gak Tahan Lagi, Ini Dia 6 Aroma Wangi Yang Dibenci Tikus, Cocok Usir Tikus Dari Rumah!

BACA JUGA:Tikus Pusing karena Baunya, Ini 6 Cara Mengusir Tikus Menggunakan Cabai Dengan Ampuh

2. Kerusakan pada Tanaman dan Hasil Pertanian

Tikus merupakan ancaman serius bagi industri pertanian. Mereka mampu memakan dan merusak tanaman serta hasil pertanian seperti biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran. 

Serangan tikus dapat mengakibatkan kerugian finansial yang besar bagi para petani, bahkan bisa mengancam ketahanan pangan suatu negara.

3. Perusakan Infrastruktur dan Properti

Sumber: