Kadisdikbud Kuningan Ukir Sejarah Baru: Raih Kenaikan Pangkat Luar Biasa dari BKN RI

Kadisdikbud Kuningan Ukir Sejarah Baru: Raih Kenaikan Pangkat Luar Biasa dari BKN RI

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan, U Kusmana mencatatkan pencapaian gemilang dengan menerima Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB) dari Badan Kepegawaian Negara Republik Indonesia.--

KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM –  Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan, U Kusmana mencatatkan pencapaian gemilang dengan menerima Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB) dari Badan Kepegawaian Negara Republik Indonesia.

Penghargaan ini menjadi tonggak penting dalam sejarah ASN di Kabupaten Kuningan, khususnya untuk pejabat eselon IIb, karena menandai keberhasilan luar biasa dalam pelayanan publik, terutama di bidang pendidikan.

KPLB dikenal sebagai bentuk penghormatan atas prestasi di luar tugas pokok, yang hanya diberikan kepada aparatur negara yang menghadirkan inovasi nyata dan berdampak signifikan.

Prestasi ini menjadi bukti bahwa ASN di daerah pun mampu bersaing secara nasional, dengan membawa terobosan yang memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat.

BACA JUGA:Lewat Desa BRILiaN, BRI Dorong Usaha Camilan Menjadi Produk Oleh-Oleh Unggulan

BACA JUGA:Angin Kencang Landa Sindang Barang, Rumah Milik Azis Rusak Berat

Plt. Kepala BKPSDM Kabupaten Kuningan, H. Ucu Suryana, yang didampingi oleh Syaeful Bahri selaku Kabid Mutasi dan Pengembangan Karir, mengungkapkan bahwa proses pengajuan KPLB sangat ketat.

Diajukan pertama kali oleh Pj Bupati Kuningan Dr. Agus Toyib pada Januari 2025, berkas pengusulan kemudian melewati tahapan verifikasi administratif hingga uji presentasi langsung di hadapan tim penguji dari BKN.

Hanya mereka yang lulus semua tahapan seleksi ketat dan dinilai layaklah yang menerima keputusan resmi kenaikan pangkat.

Dalam pengajuannya, U. Kusmana mengusung tiga inovasi pendidikan unggulan: Pimda Nyawah (Pimpinan Daerah Menyapa Siswa di Sekolah), Gerbang Berkah (Gerakan Membangun Kebersamaan yang Agamis di Sekolah), dan Mini Teater Edukatif (MTE).

BACA JUGA:Didukung Ranting dan Cabang, Surya Masih Pertimbangkan Maju Jadi Ketua PGRI Kuningan

BACA JUGA:Bahas Penyebab Longsor Curug Cilengkrang, Forum Sawala Alam: Arunika Bukan Pemicunya

Ketiga program ini diapresiasi karena mampu mendorong perubahan pendidikan yang lebih humanis, inklusif, dan berbasis nilai karakter. Inisiatif tersebut juga melibatkan kolaborasi aktif antara sekolah, pemerintah, dan masyarakat luas.

Pada 20 Mei 2025, Kadisdikbud Kuningan mempresentasikan ketiga inovasinya secara langsung di Kantor BKN Pusat Jakarta.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: