HUT ke-61, Golkar Kuningan Ziarahi Makam Pahlawan dan Tokoh Partai
Dalam rangka memperingati HUT ke-61 Partai Golkar, jajaran pengurus dan kader Partai Golkar Kabupaten Kuningan, Jawa Barat melaksanakan ziarah dan tabur doa di makam para pahlawan serta tokoh partai.--
KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM– Dalam rangka memperingati HUT ke-61 Partai Golkar, jajaran pengurus dan kader Partai Golkar Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, menggelar berbagai kegiatan bernuansa sosial dan spiritual.
Sebelumnya, Partai Golkar Kuningan melaksanakan pasar murah, pemeriksaan kesehatan gratis, dan pembagian sembako di lima daerah pemilihan.
Dan kali ini peringatan dilanjutkan dengan ziarah dan tabur doa di makam para pahlawan serta tokoh partai.
Kegiatan ziarah ini menjadi momen penuh makna bagi kader Golkar dan diikuti jajaran pengurus partai, anggota dewan dan para kader Golkar.
BACA JUGA:Damkar Kuningan Evakuasi Anak Buaya dari Permukiman Warga di Cigandamekar
BACA JUGA:Korupsi di Bank Milik Pemerintah, Tiga Tersangka Baru Pencucian Uang Ditahan Kejari Kuningan
Selain sebagai bentuk penghormatan terhadap para pendahulu, kegiatan tersebut juga menjadi refleksi atas perjalanan panjang partai dalam mengabdi kepada masyarakat dan bangsa.
Ketua Pelaksana, H. Didit Pamungkas, yang juga Anggota Fraksi Golkar DPRD Kuningan, menyampaikan bahwa ziarah ini merupakan bagian penting dari rangkaian perayaan HUT ke-61.
“Hari ini kami berziarah ke makam para pahlawan dan tokoh Golkar sebagai bentuk penghormatan dan rasa terima kasih atas jasa-jasa mereka dalam membesarkan partai serta daerah ini. Kami memanjatkan doa agar segala amal baik mereka diterima di sisi Allah SWT,” ujarnya, Selasa 21 Oktober 2025
Ziarah dimulai dari Taman Makam Pahlawan (TMP) Haurduni, kemudian dilanjutkan ke sejumlah makam tokoh besar Golkar.
BACA JUGA:Rugikan Negara Rp2,36 miliar, Mantan Dirut Perusahaan Daerah Majalengka Ditahan
BACA JUGA:Polres Kuningan Terlibat Distribusikan MBG ke TK dan SMP, Tugas Perdana!
Di antaranya alm. E Madrohim, alm. Toteng Jauhari, alm. Kol (Purn) Uci Sanusi, alm. H. Enuy Masnui, alm. H. Yusuf Sukardi, alm. H.D. Rukmana, dan alm. Arifin Setiamihardja.
Menurut Didit, kegiatan ini bukan sekadar seremoni rutin, tetapi tradisi penghormatan yang memiliki nilai sejarah dan emosional bagi seluruh kader.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
