Inovasi Baru Perumda Aneka Usaha

KUNINGAN–Perumda Aneka Usaha (PAU) Kabupaten Kuningan saat ini terus melakukan beragam inovasi. Hal ini tak lain untuk terus menggali beragam potensi, sehingga bisa mendongkrak pemasukan bagi pendapatan daerah. Salah satunya terlihat dari penandatanganan perjanjian PAU bersama mitra, sekaligus peresmian payment system di Objek Wisata Waduk Darma Kuningan, Selasa (20/10). Selama kepemimpinan Dr Nana Sutisna SE MM CSMA sebagai Direktur Perumda Aneka Usaha, telah dilakukan restrukturisasi sarana dan prasarana penunjang, organisasi dan unit-unit usaha pariwisata. Bahkan telah dilakukan pemasangan payment system dengan pembayaran nontunai di objek wisata di bawah pengelolaan Perumda Aneka Usaha. Sekaligus pembukaan unit usaha baru yaitu Koperasi Pangan Amanah dan Kohe menjadi pupuk. “Pemasangan payment system ini merupakan kerja sama dengan BRI. Penggunaan digital payment ini pada nantinya akan ada di setiap tujuan destinasi wisata, dengan diberikan QR code scan,” jelas Direktur Perumda Aneka Usaha Dr Nana Sutisna. Melalui penggunaan sistem tersebut dapat memberikan jasa layanan perbankan data yang lebih transparan, serta mengurangi adanya sirkulasi uang kartal atau uang fisik. Diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan dan meningkatkan sisi akuntabilitas dari PAU, karena secara sistem sudah tersentralisasi sistem keuangan. “Jika biasanya menggunakan tiket, saat ini para pengunjung bisa menggunakan digital payment seperti OVO, DANA, GOPAY, LinkAja dan sebagainya sebagai pengganti tiket dengan cara melakukan scan QR code yang terdapat di lokasi wisata. Misalnya saja di Waduk Darma ini, kemudian untuk lima objek wisata lain seperti di Cigugur, Paniis, Singkup, Telaga Remis, Telaga Nilem dalam waktu dekat akan menyusul menggunakan digital payment,” papar dia. Dikatakan Nana, kemudahan lain sistem digital payment yaitu bisa langsung melakukan jurnal secara otomatis di laporan keuangan. Saat ini, jumlah pengungjung yang datang ke unit usaha pariwisata totalnya ada 330.000 orang yang hadir, bahkan 50 persen di antaranya berkunjung ke Waduk Darma. Selain melakukan kerja sama dengan BRI, Perumda Aneka Usaha juga melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan SMKN 1 Cilimus, Koperasi Usaha Bermasa Masyarakat (Kabupaten Garut), Koperasi Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Jakarta, Koperasi KSU Karya Nugraha Jaya Kuningan dan PT Karya Fertilindo Prima. Dalam kesempatan itu, Bupati H Acep Purnama menyampaikan, Perumda Aneka Usaha dibangun untuk tujuan yang sangat strategis, yaitu dalam rangka mengelola berbagai macam sumber potensi untuk bisa bermanfaat baik langsung maupun tidak langsung secara moril maupun materil. Terobosan PAU  membangun kerja sama dengan para pihak ini, merupakan bagian dari upaya PAU bisa lebih baik ke depan. “Kuningan yang memiliki aneka kekayaan baik di sektor alam dan sektor-sektor lain ini harus dikelola dengan baik, hal inilah yang menyangkut peran Perumda Aneka Usaha. Maka dari itu, bangunlah kebersamaan ini untuk sama-sama mengelola potensi yang ada. Setiap potensi dianggap potensi yang baik dan menguntungkan kembali lagi ke SDM, kepada integritas diri masing-masing,” ujarnya. Bupati meminta agar sektor-sektor usaha saat ini jangan bergerak hanya di satu sektor saja. Perlu adanya inovasi dan kolaborasi, di samping itu pula perlu penerapan aplikasi digitalisasi. “Oleh karena itu, pada kesempatan bahagia ini disambut baik dan akan dikerjasamakan antara Perumda Aneka Usaha dengan beberapa mitra. Antara lain pengelolaan manajemen kas dan digitalisasi pembayaran objek wisata, di mana akan bekerja sama dengan Bank BRI, semoga bisa memudahkan dalam segala hal apalagi di era digitalisasi seperti sekarang,” pungkasnya. (ags)