KUNINGAN – Bunda PAUD Kuningan Hj Ika Acep Purnama mengajak semua elemen masyarakat untuk bersama-sama meningkatkan kualitas anak usia dini. Khususnya yakni terhadap organisasi dan lembaga pendidikan yang konsen dalam perkembangan anak.
Sebab usia dini merupakan usia emas bagi seoarang anak. Hal ini tentu perlu dukungan dari lembaga PAUD, serta diperkuat oleh tenaga pendidik yang berkompeten di bidangnya.
“Jadi pelayanan terhadap anak usia dini khususnya di TK semoga terus berjalan baik, sehingga pembelajaran yang ada di dalam lingkungan TK bisa terus berkembang. Diharapkan nantinya dapat melahirkan anak yang cerdas dan berkualitas,” kata Bunda PAUD Kuningan Hj Ika Acep Purnama dalam kesempatan roadshow IGTKI-PGRI di wilayah Subang, belum lama ini.
Menurutnya, IGTKI-PGRI merupakan organisasi profesi guru TK yang independen, dibentuk sebagai sarana pemersatu anggota seprofesi dalam konteks positif untuk menjadi mitra pemerintah, guna menghasilkan pemanfaatan bagi bangsa di tengah tantangan global.
“Sebagai mitra Disdikbud dalam memperjuangkan pendidikan anak usia dini, maka perlu adanya kerjasama dan koordinasi dalam upaya meningkatkan pendidikan. Agar program yang dijalankan dapat terlaksana sesuai harapan,” ungkapnya.
Dia menjelaskan, penataan dan penguatan organisasi penting dilakukan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas organisasi profesi secara proporsional, sesuai dengan kebutuhan pelaksanaan tugas masing-masing. Sehingga organisasi profesi menjadi tepat fungsi, tepat ukuran dan tepat sasaran terutama persamaan persepsi dan pemikiran dari peran organisasi untuk mengembangkan diri dan mendukung kualitas anak usia dini.
“Untuk itu IGTKI-PGRI harus terus menjalin komunikasi serta koordinasi dengan camat, kepala desa, Bunda PAUD Kecamatan, Bunda PAUD Desa, Posyandu serta Pokja 2. Hal ini agar bisa bersinergi menyampaikan kepada masyarakat mengenai pentingnya wajib PAUD satu tahun yakni usia 5-6 tahun yang ada di jenjang PAUD TK,” ungkapnya.
Dia menyebut, peran organisasi mitra IGTKI bersama Bunda PAUD memiliki tanggung jawab sama terhadap pendidikan anak usia dini di masa depan.
“Semoga melalui program lembaga penggerak, guru penggerak dan merdeka belajar, IGTKI-PGRI dapat membantu mewujudkan pendidikan anak usia dini di Kuningan menjadi PAUD yang berkualitas demi menuju Kuningan menjadi Kabupaten Pendidikan,” harapnya.
Dia menegaskan, jika PAUD adalah wadah yang didalamnya ada taman kanak-kanak dengan menangani usia anak 4-6 tahun. Untuk itu, jangan sampai tidak terlayani hak-haknya untuk mendapatkan bantuan.
“Bersama IGTKI-PGRI, kualitas pendidikan anak usia dini khususnya TK di Kuningan akan lebih maju dan berkualitas. sesuai dengan visi Kabupaten Kuningan yakni Kuningan Maju, maka PAUD Kabupaten Kuningan harus menjadi PAUD maju yang dapat menghasilkan generasi emas yang tangguh, unggul dan mandiri,” pungkasnya.(ags)