Cirebon, RADARKUNINGAN.COM - Rencana proyek Jalan Tol Kuningan Cirebon ternyata sudah masuk dalam perencanaan dari pengembangan kawasan aglomerasi perkotaan Rebana Metropolitan.
Kepala BP Rebana Metropolitan, Bernardus Djonoputro mengungkapkan, Jalan Tol Kuningan Cirebon tentu masuk dalam salah satu proyek di kawasan.
Menurut Bernardus Djonoputro, wilayah Ciayumajakuning yang kini menjadi Kawasan Aglomerasi Rebana Metropolitan telah membuka akses terhadap 81 proyek strategis nasional (PNS).
Pasalnya, Rebana Metropolitan telah masuk dalam peraturan presiden (perpres) 87 tahun 2021. Sehingga pemerintah pusat pun memiliki komitmen dalam hal pembiayannya.
BACA JUGA:Warga Berharap Jalan Tol Kunci Alias Kuningan - Cirebon segera Dibangun
"Tentu, sudah masuk dong (perencanaan Tol Kuningan Cirebon)," kata Bernie -sapaan akrab Bernardus Djonoputro- saat mengisi Podcast di Graha Pena Radar Cirebon.
Diungkapkan dia, kawasan Rebana Metropolitan kini sudah tidak sebatas konsep lagi. Embrio dari pembangunannya sudah terlihat.
Salah satu bukti realistis dari deretan infrastruktur tersebut adalah sudah beroperasinya Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.
Kemudian Bendungan Cipanas yang akan diresmikan dan Tol Cisumdawu yang kini sudah beroperasi penuh dan Pelabuhan Patimban.
Belum lagi rencana pembangunan lainnya yakni jalan akses dari Tol Cisumdawu ke Bandara Kertajati, Jalan Tol Akses Patimban dan banyak lagi lainnya.
Pembangunan jalan tol di wilayah Rebana Metropolitan tidak hanya itu, sebab di wilayah Kabupaten Indramayu juga ada perencanaan membangun Jalan Tol Kertajati Indramayu sepanjang 46 kilometer.
Bernie menambahkan, Rebana Metropolitan kini sudah semakin berdenyut kencang dengan realisasi investasi yang masuk dan pembangunan yang dilakukan.
"Rebana Metropolitan sekarang bukan konsep lagi, tapi sudah jadi deliniasi wilayah yang ajeg," tandas Bernie.
BACA JUGA:Gaya Euy! Kuningan Mau Punya Jalan Tol, Namanya Tol Kunci, Sudah Masuk Rencana Kementerian PUPR