Selain itu, vitamin D dalam ikan tuna mendukung kekuatan tulang-tulang kucing, vitamin A bermanfaat untuk mata, dan konsumsi ikan tuna juga dapat meningkatkan nafsu makan kucing.
Namun jika kamu memberikan porsi ikan Tuna dengan jumlah besar dan sering untuk makanan kucing kamu, hal ini dapat menyebabkan kucing mengalami steatitis, yang merupakan penyakit lemak yang jarang terjadi pada kucing.
Gejala umum penyakit ini melibatkan benjolan keras dan rasa nyeri di bawah kulit, jadi jika ingin memberikan tuna kepada kucing, disarankan untuk menyediakan varian tuna yang dirancang khusus sebagai makanan kucing.
BACA JUGA:Sampai Umur Berapa Kucing Bisa Hamil? Ternyata Lebih Cepat Dibanding Hewan Mamalia Lain
7. Ikan Patin
Ikan patin termasuk dalam kategori ikan yang direkomendasikan sebagai makanan untuk kucing.
Ikan ini memiliki kandungan nutrisi yang banyak, terutama asam lemak omega-3, memberikan manfaat yang signifikan bagi kesehatan tubuh kucing.
Seperti halnya ikan gabus, ikan patin juga memiliki khasiat untuk mempercepat pertumbuhan kucing dan meningkatkan berat badannya.
Itulah informasi mengenai 7 jenis ikan terbaik yang cocok dijadikan makanan untuk kucing ras.
BACA JUGA:Mengetahui Tanda-tanda Kehamilan pada Kucing, Perilakunya Berubah Drastis
Perlu diperhatikan kembali, sebagai pemilik kucing peliharaan, kamu harus berhati-hati memilih ikan sebagai makanan kucing, terutama yang masih mentah, karena dapat membawa risiko kesehatan seperti bakteri, kandungan merkuri tinggi, dan enzim thiaminase yang dapat merusak vitamin B1.
Pastikan kembali bahwa kondisi ikan masih segar, dan kamu disarankan untuk memasak ikannya terlebih dahulu sebelum disajikan kepada kucing.
Perhatikan proporsi dan variasi dalam makanan kucing supaya dapat memenuhi semua kebutuhan nutrisi mereka.
Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan dokter hewan untuk mendapatkan saran yang lebih spesifik sesuai dengan kebutuhan kucing ras peliharaan kamu. (reyhan)