Nah, setelah kalian selesai melakukan proses stek yang disebutkan di atas tadi, kalian bisa melanjutkannya dengan perawatannya.
1. Pastikan menggunakan media yang baik
Cara pertama untuk merawat janda bolong agar subur adalah dengan meletakkan akar tanaman pada jenis tanah yang tepat.
Jenis tanah yang disarankan adalah tanah yang tidak terlalu padat untuk memungkinkan akar untuk mendapatkan oksigen dengan mudah.
BACA JUGA:7 Tanaman Hias Pembawa Rezeki dan Keberuntungan, dengan Penampilan yang Unik
Pilih pot dengan lubang agar proses drainase lancar. Bunda dapat mencampur tanah gambut dengan tanah perlit untuk menjaga kelembapan akar dengan baik dan mencegah kerusakan.
2. Pemupukan
Dalam merawat janda bolong, Bunda harus memperhatikan nutrisi di dalam tanah.
Jangan berikan pupuk lebih dari sekali setiap enam bulan; bunda dapat memberikan pupuk kompos atau pupuk cair.
3. Siram secara rutin
Cara berikutnya untuk merawat janda bolong adalah menyiramnya secara teratur. Sekurang-kurangnya dua kali setiap hari, siramlah.
BACA JUGA:Tidak Hanya Indah! Berikut 4 Tanaman Pembawa Rezeki Menurut Feng Shui
Jumlah air yang diberikan harus sedang, tidak terlalu banyak atau terlalu sedikit.
Mengingat bahwa tanaman ini hanya dapat hidup di tanah yang lembap, bukan basah, atau tergenang air, jika tidak, tanaman akan cepat mati.
Bahkan, akan lebih baik jika Bunda memberikannya air bekas cucian beras, karena mengandung banyak zat baik untuk tanaman.
4. Hindari terkena sinar matahari langsung
Karena fakta bahwa tanaman dengan nama ilmiah Monstera adansonii ini tidak dapat disimpan di tempat yang benar-benar bebas dari cahaya matahari,
BACA JUGA:Tidak Hanya Indah! Berikut 4 Tanaman Pembawa Rezeki Menurut Feng Shui
Namun, ini tidak berarti bahwa tanaman tidak perlu sinar matahari. Sebaliknya, letakkan tanaman di dekat jendela sehingga ia tetap memperoleh cahaya matahari dan bukan secara telak.
Jangan lupa juga memastikan suhu ruangan tidak terlalu panas atau dingin, berada di kisaran suhu 25-30 derajat Celcius,