Kemudian pengetahuannya tersebut diwariskan kepada para putranya. Juga kepada putra Panembahan Girilaya yaitu Pangeran Wangsakerta.
Pangerang Manis memiliki beberap putra. Antara lain Empu Anggarunting. Dia memiliki keterampilan membuat barang logam. Seperti gamelan dan keris.
Dia bermukim di Padamenak. Sejak itu keturunan Pangeran Manis memakai nama dari dinasti Angga meneruskan nama Prabu Anggalarang yang pernah bermukim di Manis.
BACA JUGA:6 Cara Melatih Kucing Agar Nurut Dan Tidak Bandel, Nomor Terakhir Paling Ampuh
Sekarang Desa Manis Kidul sudah berkembang pesat. Desa ini memiliki obyek wisata yang sangat terkenal, namanya Cibulan. Juga ada tradisi tahunan namanya Kawin Cai.
Nama Cibulan berasal dari Kebowulan dan putri Tari Wulan yang artinya Bulan. Perkawinan Kebowulan dengan Pwah Aspari Jabung ditandai dengan Upacara Kawin Cai.
Nama Manis berasal dari sang Manisri atau penguasa Manis dan Pangeran Manis. Dia mempunyai wewenang sebagai pujangga Keraton Cirebon dalam kepustakaan.
Menurut asal usul kata atau etimologi, nama Maniskidul berasal dari dua kata yaitu Manis dan Kidul. Manis dalam bahasa Sunda artinya manis. Sedangkan Kidul berari selatan. (*)