Sebagian besar gejalanya akan hilang. Diketahui bahwa gejala-gejala ini dapat diredakan dengan minum air dingin, pil pereda nyeri, dan licorice.
Nah, jika pada manusia saja dampaknya cukup besar, apalagi jika dikonsumsi oleh kucing.
Disebabkan oleh daunnya, dinding saluran pernapasan dapat membengkak dan bahkan menutup akses udara.
Oleh karena itu, hewan peliharaan Anda tidak boleh dekat dengan daun kuping gajah.
Jika mereka tidak sengaja menempelkan bagian tubuh mereka ke daun, hewan peliharaan Anda akan mengalami kulit yang terbakar dan gatal.
BACA JUGA:Manfaat Menanam Tanaman Di Kamar Mandi, Benarkah Membuat Mandi Menjadi Lebih Nyaman?
BACA JUGA:7 Rekomendasi Tanaman Hias Yang Cocok Di Tanam Di Kamar Mandi, Buat Sejuk dan Harum
Daun tanaman keladi ini dapat menyebabkan pembengkakan di mulut dan lidah hewan peliharaan Anda, bahkan jika tidak tertelan. Dalam jangka panjang, ini juga dapat menyebabkan masalah pernapasan.
Jadi, jika kalian memiliki hobi memelihara kucing sekaligus tanaman, sebaiknya kalian waspada kalau tanaman kuping gajah ini memiliki racun yang berbahaya jika dikonsumsi kucing.
Karena seperti yang kita semua tahu bahwa hewan peliharaan seperti kucing sangat penuh dengan rasa penasaran dalam kepalanya.
Oleh karena itu tidak heran jika ia menguyah hal yang bukan seharusnya, termasuk tanaman hias yang beracun untuknya.
BACA JUGA:5 Jenis Tanaman Lidah Mertua yang Cocok untuk Dekorasi Indoor, Punya Tampilan Unik dan Warna Menarik
Dan itulah tadi jawaban dari pertanyaan apakah tanaman hias kuping gajah beracun? Tentu, di dalam tanaman ini memiliki kandungan kalsium oksalat yang beracun jika dikonsumsi.