Kamu mungkin melihat bahwa gusi kucing tidak lagi lembab seperti biasanya, dan bibirnya mungkin akan terlihat kering dan pecah-pecah.
Selain itu, hewan peliharaan kucing yang mengalami dehidrasi juga cenderung memiliki ludah yang lebih kental daripada biasanya.
2. Kulit Kurang Elastisitas
Ketika kucing mengalami dehidrasi, kulitnya cenderung kehilangan elastisitasnya.
BACA JUGA:Anabul Jadi Cemberut! 6 Hal Sederhana yang Bikin Kucing Marah dan Ngambek pada Kita
Kamu dapat melakukan tes sederhana dengan mengangkat kulit belakang leher atau tengkuk kucing dan melepaskannya.
Pada kucing yang terhidrasi dengan baik, kulit akan kembali ke posisi semula dengan cepat.
Namun, pada hewan peliharaan kucing yang mengalami dehidrasi, kulit akan tetap terangkat atau kembali ke posisi semula dengan lambat.
3. Berkurangnya Produksi Urin
Kemudian, kucing yang mengalami dehidrasi juga cenderung mengalami penurunan produksi urin.
BACA JUGA:Kenapa Kucing Suka Menunjukan Pantat ke Pemiliknya? Ternyata Ini 4 Alasan Dibaliknya
BACA JUGA:Gak Perlu Takut Lecet, Inilah Cara Membersihkan Telinga Kucing dengan Benar dan Aman
Kamu bisa mengenalinya dengan melihat apakah hewan peliharaan mu menggunakan bak pasir lebih jarang dari biasanya.
Atau urin mereka terlihat lebih pekat atau lebih gelap dari biasanya.
Kurangnya produksi urin adalah tanda bahwa tubuh hewan peliharaan kita berusaha menghemat cairan untuk menjaga fungsi organ yang penting.