RADARKUNINGAN.COM - Warga yang tinggal di sepanjang ruas jalan kabupaten, Cidahu-Luragung mengeluh soal kondisi jalan rusak.
Akibat sarana vital ini rusak, berdampak terhadap aktivitas ekonomi masyarakat.
Kerusakan terparah terjadi di Blok Getrak, Desa Cihideunghilir, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
Di ruas jalan ini, aspal badan jalan sudah tidak terlihat lagi. Yang tersisa hanya berupa permukaan tanah yang tidak rata. Bahkan banyak lubangnya yang cukup dalam.
BACA JUGA:Jadwal Contra Flow dan One Way Arus Mudik 2024, Ada Sistem Ganjil Genap di Tol Jakarta Cikampek
Praktis ruas jalan tersebut sulit dilalui kendaraan terutama kendaraan roda empat lantaran kerusakannya yang cukup parah. Di mana banyak batunya yang bertebaran di badan jalan.
Warga setempat meminta pemerintah daerah Kuningan untuk segera melakukan perbaikan jalan rusak terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Abdul Haris, warga Cidahu membenarkan jika kondisi ruas jalan yang menghubungkan Kecamatan Cidahu dengan Luragung sudah rusak parah.
Kendati ruas jalan ini termasuk sangat vital, namun belum ada tanda-tanda mendapat perhatian dari Pemkab Kuningan.
BACA JUGA:10 Ras Kucing Paling Bersahabat di Dunia; Adakah Punyamu?
"Kerusakan terparah terjadi mulai dari Masjid Cidahu hingga Blok Getrak, Desa Cihideunghilir. Jalannya benar-benar hancur. Kalau kendaraan minibus sih saya kira susah lewat, kecuali yang sasisnya tinggi."
"Yang bikin saya heran, meski kerusakannya sudah lama, tapi belum ada upaya perbaikan dari pemerintah daerah," tegas Abdul Haris, Rabu 3 April 2024.
Haris meminta, Sekda Kuningan H Dian Rachmat Yanuar untuk secepatnya turun ke ruas jalan Cidahu-Luragung agar proses perbaikan jalan bisa dilakukan.
Pihaknya iri dengan pemantauan jalan yang dilakukan Sekda Dian ke beberapa desa akhir pekan kemarin. Padahal wilayah ini juga memerlukan perhatian dari Sekda Dian.
BACA JUGA:Tak Hanya Tahu, Makanan Khas Sumedang Ini Juga Bisa Jadi Pilihan Buat Oleh-oleh Mudik Lebaran