BACA JUGA:Bahaya Mengangkat Kucing dengan Menarik Lehernya atau Scruffing, Ini Dampaknya untuk Anabul!
Gejala yang biasanya dimunculkan oleh infeksi bakteri ini, umumnya akan muncul beberapa hari setelah infeksi yang meliputi gejala seperti demam, kelelahan, sakit kepala, dan pembengkakan di sekitar area luka.
Oleh karena itu, menghindari cakaran dan gigitan kucing, serta menjaga kebersihan luka dengan baik jika terkena cakaran atau gigitan sangat penting untuk menghindari resiko penyakit satu ini.
4. Ringworm
Terkahir, ringworm atau kurap adalah sebuah penyakit yang disebabkan oleh infeksi jamur yang dapat menyerang kulit, rambut, dan kuku.
Pada hewan peliharaan kucing, umumnya kurap akan disebabkan oleh jamur dermatofit seperti Microsporum canis.
Dimana proses infeksi yang menular ke manusia umumnya dapat terjadi melalui kontak langsung dengan kucing yang terinfeksi atau dengan benda-benda yang telah terkontaminasi oleh jamur.
Infeksi jamur ini umumnya akan menyebabkan ruam melingkar merah dan gatal pada kulit kita. Selain itu, hal ini juga bisa menyebabkan rambut rontok pada area yang terinfeksi.
Kita bisa mencegahnya dengan memperhatikan kebersihan lingkungan kucing, rutin membersihkan tangan setelah menyentuh kucing, dan menghindari kontak dengan kucing yang menunjukkan gejala infeksi kulit.