RADARKUNINGAN.COM - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong kini sudah resmi mendarat di tabah air, setelah hampir kurang lebih 2 bulan lamanya pergi ke kampung halamannya.
Diketahui pria 53 tahun setelah datang ke Indonesia, langsung disambut oleh Presiden Joko Widodo dalam suatu acara khusus seperti penyambutan.
Dalam acara tersebut, diketahui pria yang akrab disapa STY ini dapat hadiah, yaitu 'Golden Visa' Mengapa diberi hadiah? Ini adalah bentuk apresiasi atas kontribusi nya sebagai juru taktik yang hebat.
Kabar terkait kepulangan pelatih asal Korea Selatan ini dikonfirmasi oleh postingan akun instagram miliknya sendiri, per hari ini tanggal Kamis, 25 Juli 2024.
BACA JUGA:Rekomendasi Aplikasi Workout untuk iPhone, Cocok Untuk Kamu yang Hoby Olahraga
Kepulangan Shin Tae-yong ke tanah air disambut meriah, lantaran pelatih yang pernah menukangi Timnas Korsel ini mampu membawa skuad Garuda mencapai ke titik-titik yang dahulu sangat mustahil untuk digapai.
Semenjak jadi juru taktik buat skuad merah putih, terbukti strategi jitu STY di lapangan hijau mampu membuat anak asuhnya selalu memenangkan pertandingan dalam berbagai laga yang dilakoni.
Capaian paling impresif adalah saat berhasil finis di peringkat keempat kejuaraan AFC U23. Saat itu Timnas Indonesia tampil mengesankan, bahkan dapat mengalahkan rival kuat.
Sementara itu, capaian lain yang paling 'Wow' lagi adalah skuad Garuda berhasil mencapai putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, hal ini merupakan catatan sejarah terbaru yang hebat.
BACA JUGA:Ketahui, Cara Cek IMEI iPhone, Ponselmu Legal atau Ilegal?
Atas kontribusi nya yang besar ini, Shin Tae-yong resmi mendapatkan tempat khusus di hati para pecinta Timnas Indonesia. Terlebih lagi pelatih 53 tahun ini diberi hadiah golden visa.
Sekadar informasi tambahan, bahwa golden visa Indonesia adalah suatu keistimewaan yang dikhususkan untuk memberi kemudahan dan akses bagi Warga Negara Asing (WNA) dalam investasi maupun berkarya.
Manfaat yang paling cocok buat STY jika sudah menerima 'tanda spesial' seperti yang disebut diatas, adalah dirinya bisa menetap lebih lama di Indonesia.
Terlebih lagi, kontrak pelatih asal Korsel tersebut bersama Timnas Indonesia dan PSSI resmi berakhir pada musim 2027, setelah perpanjangan kontrak dirinya sudah ditandatangani.
BACA JUGA:Piala Presiden 2024: Persib Bandung Kembali Gagal Lolos ke Semifinal Usai Dikalahkan Persis Solo