KUNINGAN, RADARKUNINGAN - Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Kadiskatan) Kabupaten Kuningan, Dr Wahyu Hidayah MSi, menjelaskan, pentingnya membangun kepercayaan dalam publikasi dan optimalisasi pengembangan kopi lokal.
Dikatakannya, go global memiliki peran penting untuk membangun kepercayaan konsumen melalui branding indikasi geografis (GI).
Dimana, konsumen mencari ciri khas asal produk dan kualitas saat memutuskan apa yang akan dibeli.
"Penggunaan label GI menghubungkan produk dengan warisan dan reputasi lokal dengan menawarkan jaminan asal dan karakteristik tertentu," jelas Hayu Hidayah kepada Radar Kuningan, Rabu 25 September 2024.
BACA JUGA:Soal Pengurangan 3 Poin Persib Bandung, Ini Kata Pengamat Sepakbola
BACA JUGA:Susunan Pemain Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U20 2025
BACA JUGA:Anggota Baru DPR RI Asal Kuningan Ikuti Program Lemhanas RI di Jakarta
Wahyu menambahkan, manfaat perlindungan indikasi geografis diantaranya memperjelas identifikasi produk dan menetapkan standar produksi dan proses.
Kemudian menghindari praktik persaingan curang serta memberikan perlindungan konsumen dari penyalahgunaan reputasi indikasi geografis.
Selain itu, peran penting label GI diperlukan untuk menjamin kualitas produk indikasi geografis sebagai produk asli, sehingga memberikan kepercayaan pada konsumen.
"Banyak manfaat yang bisa didapatkan, hal ini juga dapat membina produsen lokal, mendukung koordinasi, dan memperkuat organisasi sesama pemegang hak dalam rangka menciptakan, menyediakan, dan memperkuat citra nama dan reputasi produk," jelasnya.
BACA JUGA:Pelatih Bahrain Remehkan Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
BACA JUGA:Waduh! Proses Naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders Ditunda, Ini Alasannya
BACA JUGA:Sebelum Tunjuk Tony Popovic, Timnas Australia Sempat Ditolak Pelatih Eropa Ini, Siapa?
"Meningkatnya produksi dikarenakan di dalam Indikasi Geografis dijelaskan dengan rinci tentang produk berkarakter khas dan unik, reputasi suatu kawasan akan ikut terangkat," imbuhnya.