14 Remaja Terlibat Tawuran, Diminta Minta Maaf dan Mencuci Kaki Orang Tua

Selasa 11-03-2025,21:40 WIB
Reporter : Andre Mahardika
Editor : Asep Kurnia

KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM - Sebanyak 14 remaja yang terlibat kenakalan, mendapat pengarahan dan dibimbing untuk meminta maaf kepada orang tua.

Tidak hanya minta maaf, belasan remaja tersebut dibimbing untuk mencuci kaki orang tua mereka sebagai bentuk ketulusan hati.

Kegiatan itu, berlangsung di Aula Graha Wira Satya Pradhana, Polres Kuningan, Senin 10 Maret 2025.

Belasan remaja tersebut, diamankan petugas Polres Kuningan karena terlibat perang sarung.

BACA JUGA:MinyaKita di Pasar Kuningan Aman, Volume Sesuai Label Kemasan

Bersama Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Cirebon, dan Kapolres Kuningan, para remaja tersebut mendapat pengarahan dan bimbingan.

Ketua Komisi KPAID, Kabupaten Cirebon, Hj Fifi Sofiah, datang langsung ke Kuningan untuk melakukan Pembinaan dan Pemberian Wawasan Terhadap Anak dan Orangtua tentang "Stop Perang Sarung".

Dijelaskan Hj Fifi, remaja yang terlibat perang sarung, tawuran, perkelahian atau kenakalan lainnya, dapat terkena pidana.

Acara yang berlangsung mejelang sore itu, seketika berubah jadi suasana haru.

BACA JUGA:Istri Bupati Kuningan Sambangi Penderita Kanker Rahang asal Desa Sukarapih

Momentum tersebut berlangsung ketika 14 remaja yang terlibat perang sarung, datang dan memeluk orang tua masing masing sebagai bentuk permohonan maaf.

Tangisan haru keduanya semakin tak terbendung ketika wanita yang akrab dipanggil Bunda Fifi, memberikan arahan agar para orangtua memaafkan dan mendoakan sang buah hati untuk menjadi anak yang shaleh dan sukses di kemudian hari.

Kepada wartawan, Bunda Fifi menuturkan, momentum pelukan kasih antara orang tua dan anak dimaksudkan sebagai ajang penguatan ikatan batin. 

Lebih lanjut, dirinya juga menyinggung bahwa ketika anak sudah besar masih memerlukan pelukan hangat dari orang tua  

BACA JUGA:Bantu Perbaikan Jalan, Bupati Kuningan Naik Setum

Kategori :