"Tiba-tiba kedengeran sampai ada getaran juga, kalau saya ga pindah, Alhamdulillah masih ditangtayungan (Selamat)," ungkapnya.
Tembok rumah milik Anah yang ambrol, dipenuhi oleh material batu dan tanah dari penahan tebing yang roboh.
Warga setempat gotong-royong membersihkan material dari dalam ruangan, yang dilakukan dari pagi hingga sore hari.
Untuk sementara waktu, Anah beserta anaknya bernama Wendi, mengungsi di rumah keluarganya terdekat.
Pantauan di lokasi kejadian, longsor susulan dengan intensitas kecil masih terus terjadi.