KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM - Anggota Dewan Kabupaten Kuningan mendorong agar perbaikan jalan Cipasung-Subang, bisa menggunakan Anggaran Biaya Tak Terduga (BTT).
Hal tersebut dikarenakan kondisi keuangan Pemerintah Daerah yang tidak sehat, sementara perbaikan jalan harus cepat-cepat dilakukan.
Oleh karena itu, Anggota Dewan yang juga Komisi III DPRD Kabupaten Kuningan, mengusulkan agar dana perbaikan jalan bisa menggunakan anggaran BTT.
Dari hasil peninjuan langsung ke lokasi Jalan ambles di ruas Cipasung–Subang, Desa Cimenga, Kecamatan Darma Kabupaten Kuningan, akses tersebut harus segera diperbaiki.
Kebutuhan anggaran untuk penanganan darurat dan penguatan tebing diperkirakan mencapai sekitar Rp500 juta.
BACA JUGA:Pesik Kuningan Berhasil Amankan Tiket Liga 4 Nasional
Ketua Komisi III DPRD Kuningan, H Didit Pamungkas menegaskan, bahwa kerusakan ini tidak bisa dibiarkan terlalu lama karena jalan tersebut merupakan infrastruktur vital bagi mobilitas warga dan roda perekonomian antarwilayah.
"Jalan ambles di titik ini harus segera diperbaiki dan diselesaikan secepatnya," tegas H Didit di lokasi bencana.
Ditegaskan H Didit, kondisi jalan rusak tersebut, jangan sampai menghambat aktivitas ekonomi di kedua wilayah yang terdampak.
"Apalagi di tengah cuaca ekstrem seperti sekarang," kata Politisi Golkar Kuningan ini, Senin 24 November 2025.
Longsor parah yang terjadi di titik tersebut, menyebabkan separuh badan jalan hilang dengan kedalaman sekitar 10 meter dan panjang kerusakan mencapai 20 meter.
BACA JUGA:Kabupaten Kuningan Surplus Pangan, Tahun 2025 Meningkat 33 Persen
BACA JUGA:Paguyuban Silihwangi Majakuning Konsisten Tebar Pohon Endemik di Gunung Ciremai
Kondisi ini membuat akses utama yang menghubungkan Cipasung menuju Selajambe, Subang hingga Cilebak terganggu.