Bupati Dian: Demi Kedamaian dan Kebersamaan, Paripurna Hari Jadi Kuningan Ditunda

Ia menegaskan komitmennya untuk terus berada di garda terdepan menjaga ketenteraman rakyat.

“Saya ingin masyarakat merasakan bahwa pemerintah selalu ada di sisi mereka. Rakyat harus merasa tenang, damai, dan bangga menjadi bagian dari Kuningan. Sesungguhnya, kekuatan Kuningan ada di hati warganya,” tegasnya.

BACA JUGA:Kebersamaan Warga Perumnas Ciporang Semarakkan Jalan Santai HUT ke-80 RI dan Hari Jadi ke-527 Kuningan

BACA JUGA:Sama-Sama Punya Corak Bintik Hitam, Ini 3 Perbedaan Macan Tutul dan Jaguar, Termasuk Interaksi dengan Manusia

Meski paripurna ditunda, Pemkab Kuningan tetap akan menggelar apel pagi pada Senin, disertai penyaluran santunan untuk pengemudi ojek online dan kaum dhuafa.

Langkah ini sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap kelompok yang membutuhkan.

Bupati kemudian mengajak masyarakat memandang penundaan ini sebagai ruang perenungan, memperkuat doa, serta meneguhkan kebersamaan.

Dian berharap, perayaan Hari Jadi ke-527 nantinya benar-benar menjadi momen bersejarah yang mempersatukan rakyat dengan pemimpinnya.

BACA JUGA:Tagar #KuninganAman dan #KuninganDamai Viral di Medsos, Warga Gaungkan Pesan Persatuan

BACA JUGA:Cicilan Mulai Rp193 Ribuan Perbulan, Cek Tabel Pinjaman KUR BRI 2025 Terbaru September Plafon Rp 10 - 100 Juta

“Penundaan ini bukan hambatan, tetapi ikhtiar agar peringatan Hari Jadi Kuningan lebih sakral, bermakna, dan bersejarah. Dengan persatuan, InsyaAllah Kuningan akan terus melangkah maju: Maju, Empowering, Lestari, Agamis, dan Tangguh. Saya akan selalu bersama rakyat, bekerja untuk rakyat, dan mencintai Kuningan sepenuh hati,” tutupnya. (*)

 

Sumber: