Satpol PP Laris Manis

KUNINGAN-Memasuki hari keempat pendaftaran seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi (JPT) Pratama, peserta yang mendaftar mulai banyak. Tercatat sudah ada Sembilan peserta yang mendaftarkan diri melalui system online. Diperkirakan angka ini terus bertambah lantaran pendaftaran bakal ditutup oleh tim pansel pada hari Jumat malam pukul 00.00. Seleksi terbuka JPT kali ini memperebutkan enam posisi pejabat Eselon II. Yaitu Kepala Dinas Koperasi, Perdagangan dan Perindustrian (Diskopdagperin), Kepala Dinas Komunikasi Informasi (Diskominfo), Kepala Dinas Kependudukan Catatan Sipil (Disdukcapil), Kepala Kesbangpol, Kepala Satpol PP dan Staf Ahli Bupati. Menariknya, dari enam yang dilelang itu, ternyata posisi kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpal PP) paling banyak peminatnya. Dari sembilan pendaftar hingga Kamis sore (15/10), sebanyak empat pelamar menjatuhkan pilihan pada posisi kepala Satpol PP. Peserta yang mendaftar di posisi ini dipastikan akan bertambah mengingat batas akhir pendaftaran baru akan dilakukan Jumat malam pukul 00.00. “Insya Allah saya juga akan ikut open bidding. Persyaratan juga sudah lengkap, tinggal didaftarkan melalui online. Mungkin besok pagi saya kirimkan pendaftarannya,” terang Camat Luragung Beni Prihayatno SSos MSi kepada Radar, kemarin (15/10). Bagi Beni, open bidding ini bukan hal aneh lantaran pernah mengikutinya beberapa bulan lalu. Ketika itu, dirinya mendaftar untuk posisi kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) dan Dinas Sosial (Dinsos). Sayang, dirinya tidak masuk ke posisi tiga besar. Meski begitu, dia mengaku tidak menyerah dan akan kembali ikut seleksi terbuka JPT. “Untuk yang sekarang, saya harus benar benar memikirkan posisi yang akan diikuti. Sebab, berbeda dengan sebelumnya dimana satu peserta bisa memilih di dua tempat, sekarang hanya satu pilihan. Jadi harus istikharah dulu sebelum menentukan pilihan,” sebut Beni. Soal posisi, Beni menyatakan lebih tertarik untuk mendaftar di posisi kepala Satpol PP. Alasannya, dirinya pernah delapan tahun menjabat sebagai Mantri Polisi (MP) atau sekarang Kasi Trantib. “Untuk pengalaman kerja, saya cukup lama sebagai MP, hampir delapan tahun. Di Kecamatan Cilimus selama 5 tahun. Kemudian juga saya menyukai pekerjaan di lapangan, dan Satpol PP saya kira pekerjaan yang sangat menantang. Jadi, Sebenarnya saya bisa mendaftar di beberapa posisi. Seperti Disdukcapil, Staf Ahli Bupati maupun Kesbang. Tapi saya lebih condong untuk memilih posisi kepala Satpol PP,” ungkapnya. Sementara Pemkab Kuningan sendiri membuka kesempatan kepada pejabat eselon III yang memenuhi persyaratan untuk ambil bagian dalam seleksi terbuka JPT tersebut. Hal ini diungkapkan Sekda Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi. Sekda Dian menyatakan, proses open biding yang kini tengah berjalan merupakan kesempatan berharga bagi para pejabat Eselon III untuk promosi jabatan. Selain melatih mental, open bidding menjadi ruang untuk menambah wawasan dan pengalaman. “Ini kesempatan, silahkan bagi siapapun sepanjang memenuhi persyaratan untuk segera mendaftar. Sesuai arah pimpinan Pak Bupati, siapa saja silahkan kalau normatif memenuhi syarat, saya kira tidak ada salahnya mencoba,” kata Sekda. Menurutnya, proses open bidding juga menuntut kesiapan mental dan menjadi pengalaman berharga. “Jangan pesimis dulu karena ini latihan mental, kadang-kadang kita juga harus siap untuk menerima amanah, termasuk harus siap jika belum menerima amanah. Kemudian saya tegaskan kembali, tak ada yang namanya putra mahkota dalam open bidding ini. Semuanya mempunyai kesempatan yang sama. Jadi, harus tetap semangat dan kerja keras,” tegas Dian. Sedangkan bagi yang nanti terpilih dalam proses open bidding, dirinya berharap, agar pejabat tersebut betul-betul bertanggungjawab terhadap amanah tersebut. “Jadi harus bertanggungjawab, harus bisa bekerjasama, harus bisa menunjukan kapasitasnya, membantu mewujudkan visi misi Kabupaten Kuningan. Kemudian batas akhir masa pendaftaran yakni hari Jumat pukul 00.00. serta satu posisi minimal tiga peserta. Ini kesempatan emas untuk bisa promosi. Jadi, manfaatkan semaksimal mungkin kesempatan ini,” pungkas Dian. (ags)

Sumber: