Lapas Kuningan Bagikan Sembako

Lapas Kuningan Bagikan Sembako

KUNINGAN – Momentum bulan suci Ramadan 1442 Hijriyah, dimanfaatkan Lapas Kelas IIA Kuningan untuk membagikan 275 paket sembako bagi masyarakat kurang mampu. Selain kepada warga, ratusan paket sembako juga disalurkan kepada pesantren dan yayasan sosial.

Pembagian sembako ini pun sekaligus dalam rangkaian peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-57 tahun. Bahkan Kalapas Kuningan Gumilar Budirahayu berkesempatan langsung memberi paket sembako secara simbolis kepada masyarakat di lapas setempat, Jumat (16/4).

“Alhamdulillah pada hari Jumat yang penuh berkah ini, Lapas Kuningan kembali melakukan bakti sosial. Kita lihat di sini sekarang banyak bingkisan warna oranye, ini adalah patungan kita semua, seluruh pegawai patungan, dikelola untuk dibagikan semoga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat yang membutuhkan,” kata Kapalas Gumilar Budirahayu saat di hadapan masyarakat.

Disebutkan, sebanyak 200 paket sembako disalurkan ke pesantren dan yayasan sosial. Sedangkan sisanya 75 paket sembako diberikan kepada masyarakat di sekitar lapas.

“Jadi totalnya ada 275 paket sembako. Semua disalurkan langsung ke tempat tujuan baksos, ada beberapa secara simbolis diberikan di sini,” ucapnya.

Pihaknya menjelaskan, apabila lapas bukan hanya sebagai tempat bagi para pelanggar hukum semasa menerima hukuman penjara. Melainkan tempat yang dijadikan pula sebagai pembinaan bagi pelanggar hukum untuk merubah perilaku menyimpangnya.

“Jadi ada pembinaan di dalamnya, ada sebagian warga binaan pemasyarakatan yang rajin dan ingin berubah. Bisa kita lihat produk hasil karya mereka seperti kerajinan tangan, hasil bertani jamur tiram, mengolah susu sapi dan yang lain,” ucapnya.

Selain membagikan paket sembako, pihaknya juga memberikan susu sapi, cabai hijau hingga jamur tiram kepada masyarakat dari hasil produksi warga binaan.

“Saya berharap, kegiatan ini dapat terus berlanjut untuk menumbuhkan rasa kepedulian kepada sesama, serta dapat bermanfaat untuk saudara-saudara kita di sini. Walaupun masih dalam kondisi pandemi, tidak mengurangi rasa kita untuk tetap berbagi kepada sesama,” ungkapnya.

Menurutnya, kepedulian terhadap sesama harus selalu ditingkatkan apalagi di momentum Ramadan. Terlebih masih dalam pandemi Covid-19, hal ini membuat petugas Lapas Kuningan menjadi lebih memiliki kepedulian terhadap sesama.

“Kita dimotivasi oleh pimpinan untuk mengumpulkan sebagian dana yang kita punya untuk berbagi. Kondisi pandemi membuat kita supaya peduli kepada masyarakat sekitar, menemukan rasa kebersamaan di antara petugas untuk lebih peduli lagi kepada sesama yang mungkin lebih susah dari kita,” tutupnya.(ags)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: